Lolos Seleksi, Oki Setiana Dewi Ikut Pertukaran Pelajar Muslim

Rivan Yuristiawan diperbarui 05 Mar 2017, 22:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Sebuah prestasi membanggakan ditorehkan Oki Setiana Dewi. Setelah mengikuti seleksi sejak akhir 2016 lalu, ia akhirnya terpilih menjadi satu dari sekian orang berhasil mengikuti proses pertukaran pelajar muslim antara Indonesia dan Australia.

Melalui program Muslim Exchange Program (MEP) Indonesia-Australia 2017, Oki dan empat orang lainnya pada 5-19 Maret 2017 akan mengunjungi beberapa kota di Australia guna mendalami perkembangan dunia islam di negeri Kanguru tersebut.

"Saya dan empat orang lainnya dari seluruh wilayah di Indonesia dari tanggal 5 sampai 19 maret 2017 akan mengunjungi Melbourne, Sydney dan Canberra. Kita akan mengunjungi universitas-universitas di sana ketemu berbagai dosen dan profesor sana, ke berbagai masjid dan melakukan berbagai dialog dengan lintas agama," Jelas Oki Setiana Dewi di Kedutaan Besar Australia, belum lama ini.

Perjalananan selama dua pekan Oki Setiana Dewi tersebut memang sepenuhnya dibiayai oleh pemerintah Australia lewat sebuah program pertukaran pelajar antara Indonesia dan Australia. Nantinya, Oki bersama beberapa orang yang terpilih akan melakukan banyak dialog mengenai kondisi terkini islam sebagai agama minoritas di Australia.

"Tujuannya adalah untuk mengetahui keadaan islam di Australia seperti apa. Penyebaran islam seperti apa dan pandangan orang non islam kepada islam seperti apa," tutur istri Ori Vitrio tersebut.

Tak ayal, keikutsertaannya dalam program pertukaran pelajar muslim tersebut disambut antusias oleh presenter yang juga berprofesi sebagai perancang busana muslim itu. Pasalnya, sebelum terpilih, ia terlebih dahulu harus melewati berbagai seleksi ketat sampai akhirnya terpilih.

"Jadi persiapan sejak Desember 2016 di seleksi wawancara. Ada pertanyaan tentang isu-isu agama kayak poligami, isu perbudakan, berbagai macam isu sensitif bagi sebagian orang. Itu jadi motivasi saya untuk menjelaskan isu-isu sensitif itu kepada sebagaian orang. Saya menempatkan diri saya sebagai mahasiswa yang sedang mengambil pendidikan islam. Saya ingin melihat sistem dan kurikulum pembelajaran di sana dan ingin melihat bagaimana minoritas muslim di sana. Karena walaupun minoritas, mereka (muslim di Australia) berkembang pesat. Saya tertarik untuk mempelajari bagaimana metode dakwahnya," ujar Oki Setiana Dewi.

What's On Fimela