Siap Digelar, Java Jazz Festival Usung Konsep Budaya Betawi

Rivan Yuristiawan diperbarui 02 Mar 2017, 11:07 WIB

Fimela.com, Jakarta Untuk ke-13 kalinya, gelaran tahunan Java Jazz Festival siap digelar pada 3-5 Maret 2017. Total, selama tiga hari penyelenggaraan ada 170 penampilan di 14 panggung yang akan berpusat di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Uniknya, untuk penyelenggaraan Java Jazz tahun ini, konsep yang diusung mengedepankan budaya tradisional Betawi.

"Tahun ini kita menyelenggarakan acara Java Jazz ke-13. Tahun ini kita angkat konsep Betawi dan ondel-ondel," ucap Direktur Utama Java Jazz Festival Production, Dewi AL Gontha saat konferensi pers di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Rabu (1/3/2017).

Dari sisi line up, selain Sergio Mendes, Chick Corea, Arturo Sandoval yang digadang-gadang bakalan menarik perhatian para pengunjung, dalam pergelaran Java Jazz Festival 2017 ini akan dimeriahkan kolaborasi musisi lokal yang akan membawakan karya dari musisi legendaris Al Jarreau yang baru meninggal dalam sebuah penampilan bertajuk tribute to Al Jarreau.

Nama-nama seperti Dira Sugandi feat. Jazz Orchestra ot the Concertgebouw, Kamal Musallam World Peace Trio feat. Dwiki Darmawan, Barasuara dan Margie Segers yang akan berkolaborasi dengan Ron King Horn Section, serta Endah N Rhesa X Duadrum dipercaya akan memberikan sensasi berbeda dalam menikmati musik jazz.

Dewi Gontha meyakini, nama-nama di atas mampu mewakili ketiadaan special show di JJF kali ini yang sebelumnya selalu hadir di setiap pergelaran Java Jazz Festival.

"Kita pengen memberikan kesempatan kepada penonton kita, satu hari bisa menonton di 14 panggung. Tujuan utamanya adalah memberikan kesempatan kepada penonton untuk dapat melihat semua pertunjukan yang ada," jelas Dewi Gontha dari Java Jazz Festival.

What's On Fimela