Fimela.com, Jakarta Adipati Dolken sadar betul bagaimana seharusnya dirinya berperan dalam sebuah film. Ketika ia memainkan sebuah tokoh atau karakter, Adipati tak akan main-main dan berusaha keras memberikan persembahan yang maksimal.
Karenanya, ketika terlibat dalam satu produksi, Adipati tak mau terbebani dengan laku atau tidaknya film yang dibintangi. Tugasnya sebagai aktor adalah mampu menjalani akting sebaik-baiknya.
Demikian pula saat Adipati ikut lagi pada produksi film 3 Dara 2 bersama Tora Sudiro dan Tanta Ginting. Kesuksesan film pertamanya tak menjadikan Adipati Dolken menanggung beban yang lebih berat.
"Harapan gue sih sukses. Cuma beban gue adalah gimana caranya gue bisa main dengan baik. Sukses apa gak bukan masalah gue, yang penting gue main bagus dan penonton suka," kata Adipati Dolken di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Film ini menurut Adipati Dolken memberikan sudut pandang yang berbeda terkait posisi suami istri dalam kehidupan rumah tangga. Karena banyak orang yang meremehkan bagaimana status seorang ibu rumah tangga.
"Yang pengen gue sampein semua sama dengan poin 3 Dara pertama. Sebenarnya perempuan punya peranan besar dalam hidup dan keluarga terutama kalau menghargai perempuan gimana," ujarnya.
Lewat film ini Adipati Dolken mengajak kepada orang lain agar menghargai seorang ibu. "Ibu rumah tangga lebih berat dalam hidupnya dan biasanya nggak dihargai dengan keluarganya sendiri kebanyakan, kayak disini. Disini gimana laki jadi bapak rumah tangga," tandas Adipati.