Filosofi Kue Pancong, Pentingnya Menjaga Keutuhan Rumah Tangga

Dadan Eka Permana diperbarui 26 Feb 2017, 09:10 WIB

Fimela.com, Jakarta Perceraian tak pernah diharapkan setiap pasangan ketika melantunkan janji suci pernikahan. Tapi, pada kenyataannya, banyak yang tak kuat menghadapi rintangan dalam perjalanan panjang mengarungi bahtera rumah tangga. Alhasil, perceraian menjadi jalan keluar yang terbaik yang belum tentu baik bagi anak-anak mereka.

Fenomena inilah yang kemudian membuat Pendiri Bella Donna The Wedding Organizer Diany Pranata terpanggil untuk membuat sebuah buku berjudul Filosofi Kue Pancong. buku tentang bagaimana sakralnya sebuah pernikahan, sehingga begitu pentingnya menjaga nilai-nilai pernikahan demi kelanggengan berumah tangga.

“Saya melihat banyak anak-anak yang terlibat narkoba karena korban perceraian. Inilah yang menggugah saya untuk membuat buku ini,” kata Diani di Jakarta .

Lewat buku Filosofi kue pancong, Diany tidak bermaksud untuk menggurui, apalagi menghakimi. Berdasar pengalamannya yang menangani seribu lebih pernikahan, ia hanya ingin berbagi bagaimana cara pasangan mempertahankan rumah tangga.

“Kue pancong dibuat sesuai dengan takaran pembuatnya, Pun begitu dengan Buku ini. Ditulis dengan takaran saya,” demikian Diany.

Buku Filosofi Kue Pancong terbagi dari dua seri. Dalam edisi pertama, Diany membagikan pengalaman pribadi dan pengalaman orang lain yang ditemuinya saat menjalankan wedding organizer.

Sedangkan dalam buku kedua dia mengisinya dengan sharing dan tips pengalamannya seputar hidup berumah tangga. Tentu kedua buku ini punya benang merah yang sama.Sebagai bukti keseriusannya Diany dalam mendalami nilai-nilai keluarga, kedepannya dia juga membagikan pengalamannya lewat workshop atau seminar.

 

What's On Fimela