Fimela.com, Jakarta Dengan keterbatasan yang ada, selama ini, mungkin penyandang tunanetra kerap kesulitan untuk mengetahui waktu, terutama jam. Sehingga mereka akan lebih sering meminta bantuan orang lain untuk mengetahuinya. Namun, baru-baru ini, sebuah gadget telah dikembangkan untuk membantu para tunanetra agar lebih baik.
Diwartakan oleh Bored Panda, Dot, sebuah developer dari Korea Utara, telah membuat jam pintar pertama di dunia yang diberi nama Braille Smartwatch. Jam tersebut memiliki fitur-fitur canggih yang memungkinkan para tunanetra untuk mengatahui waktu dan berkirim pesan. Lebih lanjut, Dot menampilkan informasi dengan menggunakan 4 sel Braille yang aktif dinamis. Selain itu, penggunanya dapat memilih kecepatan di mana itu adalah pembaruan karakter.
Seperti smartwatch lainnya, jam tangan Dot juga bisa disambungkan ke smartphone melalui Bluetooth dan dapat menerima teks dari aplikasi atau layanan messenger. Pengguna juga dapat mengirim pesan sederhana dengan menggunakan tombol pada jam. Smartwatch ini juga mendukung Open API, yang membuat siapa pun dapat mengembangkan atau menyesuaikan aplikasi.
Berbagai perangkat digital untuk tunanetra memang telah beredar di pasaran, namun sebagian besar dari mereka masih menggunakan bantuan suara. Hal ini bisa menciptakan masalah, karena pengguna harus memasang dan melepas headphone dan menjauhkan suara di sekitarnya.
Dikembangkan selama 3 tahun, Dot smartwatch akhirnya akan mulai mengirimkan perangkat ini untuk sekitar 140.000 tuna netra di seluruh dunia. Mereka berencana untuk mengirimkan 100.000 jam tangan pada tahun 2017, mulai Maret, dan sisanya 40.000 tahun depan. 1.000 unit akan dijual di ritel di London dengan harga 320 dolar AS atau setara dengan Rp4,2 juta.