Fimela.com, Jakarta Ario Kiswinar tidak bermaksud untuk memenjarakan Mario Teguh, dengan laporannya di polisi. Dia hanya ingin sang ayah mempertanggungjawabkan ucapannya, saat tampil di Kompas TV. Bagi Kiswinar, Mario Teguh tetaplah ayah yang tak lepas dari nasabnya.
"Saya bicara bukan sebagai anak, katanya sesama lelaki dewasa, bukan sebagai bapak-anak. Karena sampai aku meninggal nanti, bin-nya itu nggak akan berubah," kata Kiswinar, di Resmob Polda Metro Jaya, Kamis (9/2/2017).
Menurut Kiswinar, hukum harus terus berjalan. Apalagi, Mario Teguh sering memberikan motivasi, agar kita tidak mengindari masalah yang sedang dihadapi.
"Kan sudah ngomong, ya dibuktikan. Papah juga sudah memilih, sebagai laki-laki dewasa diterima saja. Kalau urusan bapak dan anak, ya dia masih bapak aku. Saya mau dengan adanya hal ini, ayah saya sadar," papar Kiswinar.
Sejak awal Kiswinar hanya meminta Mario Teguh mengoreksi ucapannya, lewat somasi yang dilayangkan. Tapi yang dia dapat justru sikap sang ayah yang tidak mengakuinya sebagai anak. "Kalau ngomong harus beranai membuktikan dan menjalankan," pungkas Ario Kiswinar.