Fimela.com, Jakarta Dalam menghadapi persaingan antar negara yang semakin ketat, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan bahwa Indonesia membutuhkan sumber daya manusia yang cerdas dan juga yang memiliki integritas.
Kesehatan dan pendidikan adalah pondasi untuk menghasilkan sumber daya yang diharapkan. "Jangan melupakan yang namanya gizi, jangan lupakan pendidikan karena itu merupakan pondasi yang kita perlukan dalam rangka menghadapi kompetisi atau persaingan antarnegara nantinya," kata Presiden Jokowi, di SMP N 2 Ambon Jalan Apituley Kelurahan Silale Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Provinsi Maluku, seperti dilansir dari antaranews.com, Rabu, (8/2/2017).
Presiden mengingatkan semua pihak juga harus menyiapkan generasi yang kuat dari sekarang. "Tahun 2025 hingga 2035 kita akan mendapatkan bonus demografi, tapi kalau kualitasnya tidak kita perbaiki, skill-nya tidak kita upgrade, itu akan jadi beban negara," katanya.
Menurut Presiden, pembangunan sumber daya manusia terus dilakukan, bahkan mulai dari masih di dalam kandungan melalui pemberian makanan bergizi tambahan.
Dalam kesempatan itu, tak lupa Presiden juga berpesan agar para siswa belajar secara baik. "Jangan lupa rajin ibadah dan olah raga rutin sehingga sehat semua," demikian Presiden Jokowi.