Fimela.com, Jakarta Slank menjadi barisan terdepan yang menyuarakan dukungannya untuk pasangan Ahok-Djarot. Kaka Cs juga rela tak dibayar sebagai pengisi acara Konser Gue 2.
Demokrasi politik kerap kali disuarakan Slank lewat karya-karya dan movement yang mereka buat. Menurut mereka wajar jika terdapat perbedaan dalam demokrasi.
"Pro kontra yah biasa. Salam dua jari kalau beda yah silahkan. Gua satu meja makan sama bokap aja biasa, masa mesti gebuk-gebukan," kata Bimbim di Markas Slank, Jl Potlot, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (3/2).
Bimbim menambahkan, ketika pesta demokrasi akan dihelat, perbedaan itu jangan sampai menimbulkan pertikaian. Ketika seseorang beda pilihan karena memiliki alasan tertentu, hal itu harus dihormati.
Seperti halnya dalam mengungkap cinta kepada seorang wanita, maka paksaan harus dihindari. "Sama aja kayak cewek memilih. Kita harus belajar tidak memaksakan kehendak," imbuh penggebuk drum Slank tersebut.
Slank sendiri dengan tegas menyatakan dukungannya kepada pasangan Ahok dan Djarot lewat Konser Gue 2. Namun, pilihan politik mereka tak dibarengi dengan pemaksaan kepada Slankers, pasukan setia Slank. "Kalau Slankers gak ikut kita, yaudah. Ada Slankers yang bilang gak ikut kita tapi cinta Slankers, yaudah gua respect," tukas Bimbim.