Fimela.com, Jakarta Keluarga Indra Bekti baru saja berduka. Seperti diketahui, anak ketiga Indra dan Aldila Jelita, meninggal dunia, Selasa (31/1/2017), beberapa menit setelah lahir ke dunia. Kelahiran anak ketiga Bekti memang prematur, baru 22 minggu. Menurut Indra, kejadian itu merupakan buntut dari bakteri yang sempat menyerang kandungan sang istri beberapa waktu lalu.
Dilla sendiri diketahui sempat menjalani perawatan selama beberapa hari di rumah sakit karena mengalami gangguan kehamilan. Ada bakteri di dalam tubuh Aldila. Meski sempat diobati, ternyata bakterinya tak kunjung hilang dan mengganas karena dari infeksi saluran kemih yang sempat diderita Aldila.
Apakah Infeksi Saluran Kemih (ISK) memang sangat berbahaya bagi ibu hamil? Sekitar 10 persen ibu hamil ternyata mengalami ISK, berdasarkan data March of Dimes. Kalau ISK dibiarkan tanpa perawatan dokter, bisa membahayakan janin di dalam kandungan. Salah satunya bayi lahir sebelum waktunya, baik imatur maupun prematur. Lalu, kenapa ISK bisa membuat bayi lahir prematur?
Menurut dokter kebidanan dan kandungan RS Cipto Mangunkusumo Jakarta, Julianto Witjaksono, saat ibu hamil mengalami ISK, membuat tubuh mengalami peradangan. Hal itu bisa berdampak pada kehamilan. "Proses inflamasi atau peradangan menyebabkan tubuh memproduksi zat-zat yang bisa memengaruhi kehamilan. Salah satunya adalah senyawa prostaglandin," terang dokter Julianto, seperti dilansir dari liputan6.com
Kehadiran senyawa prostgalandin membuat rahim berkontraksi kuat, sehingga menimbulkan rangsangan seperti proses persalinan seperti mulas dan mulut leher rahim mulai terbuka. Hal itu bisa memicu kelahiran sebelum waktunya. Menurut Julianto, bukan hanya ISK yang memicu bayi lahir prematur. Bisa juga pada bagian tubuh lain seperti infeksi pada area gigi.
"Pada prinspinya, infeksi di mana pun menyebabkan proses inflamasi. Jadi kalau ada infeksi pada gigi, itu bisa juga memicu bayi lahir prematur," tandas Julianto yang juga berpraktik di RS Siloam Kebun Jeruk ini. Seperti dilansir dari parenting, kalau cepat diatasi ISK tidak akan membahayakan kehamilan.
Namun kalau infeksi sudah menjalar sampai ke ginjal, ISK bisa menyebabkan kelahiran prematur atau bayi dengan berat badan lahir rendah, seperti dialami oleh istri Indra Bekti.