Tak Mau Bayar Tiket, Pengunjung Kebun Binatang Ini Diterkam Macan

Karla Farhana diperbarui 31 Jan 2017, 11:28 WIB

Fimela.com, Jakarta Tak ada yang lebih pedih dari menyaksikan sang suami diterkam macam hingga tak lagi bernyawa di kebun binatang. Namun, hal inilah yang dirasakan istri Zhang. Suaminya tewas diterkam macan di kebun binatang Ningbo, Zhejiang, China, Minggu (20/1) waktu setempat. 

Kisah pilu ini dimulai pada saat Zhang, istri, dan anak-anak, beserta teman sekantor, Li, dan istrinya, pergi mengunjungi kebun binatang itu bersama-sama. Para istri dan anak-anak mengantre untuk membeli tiket masuk kebun binatang. 

Namun, Shanghaiist mewartakan, Li dan Zhang justru memutuskan untuk melompati tembok. Mereka mempertaruhkan nyawa untuk sebuah keberuntungan. Jika berhasil, mereka berdua tak perlu membayar tiket masuk. 

Tembok setinggi 3 meter itu memiliki tanda peringatan dan juga kawat kasa. Namun, mereka berdua tetap tidak peduli. Zhang dan Li tidak tahu kalau ada kandang macan di balik tembok tersebut. Pada saat Zhang turun melompat, dia justru masuk ke kandang macan. 

Li tidak mengikuti apa yang dilakukan Zhang. Namun Zhang langsung dikepung beberapa macan. Kejadian ini pun terekam oleh CCTV kebun binatang. Dalam CCTV itu, terlihat para petugas dan tim penyelamat berusaha mengalihkan perhatian para macan menggunakan senapan air dan juga kembang api. Namun salah satu macan, yang diketahui tidak pernah takut dengan ancaman apa pun, malah menyeret Zhang semakin jauh. 

Penyelamatan berlangsung selama satu jam, setelah akhirnya penyelamat terpaksa menembak mati seekor macan yang menyeret Zhang. Dia berhasil dikeluarkan dari kandang macan itu, lalu dilarikan ke rumah sakit. Namun sayang, karena terluka parah, Zhang akhirnya meninggal dunia.

Para netizen selama beberapa hari berduka. Namun bukan menangisi kematian Zhang, melainkan seekor macan yang ditembak mati. Mereka berpikir, macan tersebut hanya mengandalkan instingnya dan hal ini memang wajar. Sementara Zhang dan Li dinilai telah melanggar peraturan dan bertindak bodoh.