Fimela.com, Jakarta Pesinetron Yana Zein baru saja mendapat secercah harapan terkait penyakit kanker yang dideritanya. Sekian lama terbaring di rumah sakit di daerah Jakarta Selatan, Yana Zein mulai 30 Januari 2017 sampai setidaknya 3 bulan kedepan menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di Guangzhou, Cina.
Modern Guangzhou China Hospital, nama rumah sakit yang dimaksud dikatakan Yana Zein memang memiliki alat pengobatan kanker yang lebih lengkap dan modern daripada di Indonesia. Termasuk dengan proses kemoterapi yang dinilainya langsung fokus pada titik kanker sehingga hasilnya akan lebih optimal.
"Di sana 3 bulan, karena treatment mereka itu pengobatannya selama itu. Kemoterapi itu pasti, selang 21 hari. Kemonya itu langsung pada sasaran, kan ada kelenjar getah bening, jadi akan fokus di situ, diobati di sana. Jadi organ-organ lainnya tidak rusak," ucap Yana Zein saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Senin (30/1/2017).
Selain proses kemoterapi yang lebih efektif, fasilitas pengobatan lainnya yang didapatkan Yana di China adalah proses imunoterapi pasca pengobatan kankernya. Hal itu dikatakan Yana bisa sangat berpengaruh untuk mencegah kembali munculnya kanker baru di bagian tubuhnya.
"Setelah pengobatan itu di imunotherapi. Badan diimunkan, seperti divaksinasi. Dengan teknologi mereka itu bisa kanker yang disembuhkan tidak kembali dalam tubuh," tambahnya.
Namun, sebelum menjalani proses yang demikian, setibanya di Cina nanti, Yana akan terlebih dahulu menjalani medical check up untuk mengetahui sejauh mana hasil pengobatannya di Indonesia agar prosesnya bisa dilanjutkan sampai benar-benar sembuh. "Jadi saat saya sampai di sana, mereka cek kondisi saya dan mereka tetapkan pengobatan apa yang terbaik buat saya," paparnya.
Memang, setelah sekian lama terbaring lemah di Rumah Sakit Siloam, Jakarta Selatan, Yana Zein mendapatkan tawaran untuk menjalani pengobatan di Cina. Selama 3 bulan jangka waktu pengobatan yang ditetapkan, Yana Zein sama sekali tidak dibebankan biaya apapun terkait pengobatannya di Modern Guangzhou China Hospital.