Senin, 30 Januari 2017, Yana Zein yang ditemui di Bandara Soekarno Hatta akan segera terbang ke Cina guna menjalani pengobatan selama tiga bulan. Duduk di kursi roda, tak henti Yana melambaikan tangan ke sekitar. (Adrian Putra/Bintang.com)
Modern Guangzhou China Hospital akan menjadi tempat Yana menjalankan pengobatan selama kurang lebih tiga bulan ke depan. Menurut Yana, rumah sakit itu memiliki alat pengobatan kanker yang lebih lengkap dibandingkan di Indonesia. (Adrian Putra/Bintang.com)
Proses kemoterapi yang dijalankan di sana pun menurut Yana akan fokus pada titik kanker yang diderita sehingga akan menimbulkan hasil yang lebih optimal dan tidak menggangu kesehatan organ lainnya. (Adrian Putra/Bintang.com)
“Kemonya itu langsung pada sasaran, kan ada kelenjar getah bening, jadi akan fokus di situ, di obati di sana. Jadi organ-organ lainnya tidak rusak," ucap Yana Zein saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Senin (30/1).(Adrian Putra/Bintang.com)
Pengobatan yang akan dijalani Yana di Cina ini merupakan tawaran yang didapatkannya dari dua ahli medis berasal dari Cina yang sengaja datang langsung ke Indonesia dan mengajaknya untuk berobat disana. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Saya juga surprise mereka mendatangkan Profesor dan Doktor ke sini (Indonesia), ada dua orang dari Guangzhou, mereka yang menawarkan langsung, 'gimana kalo Yana saya ajak ke Guangzhou,” tutur Yana. (Adrian Putra/Bintang.com)
Merasa sangat beruntung dan diberkati lantaran pengobatan yang akan dijalaninya selama tiga bulan ke depan, Yana Zein tidak perlu mengeluarkan biaya sedikitpun. Hal ini pun juga disyukuri ibu dua anak ini. (Adrian Putra/Bintang.com)