Kesulitan Ferry Salim Jadi Orang Surabaya di The Perfect Dream

Rivan Yuristiawan diperbarui 28 Jan 2017, 07:42 WIB

Fimela.com, Jakarta Aktor senior Ferry Salim menjadi satu yang terlibat dalam film berjudul Perfect Dream. Dalam film bergenre drama keluarga itu, Ferry dipasangkan oleh Wulan Guritno sebagai lawan mainnya yang berperan sebagai Lisa, wanita dengan usia mapan yang membuatnya sebagai karakter Dibyo jatuh cinta.

"Seorang Dibyo yang saya perankan adalah mempunyai cita-cita dan juga ia mengejar mimpi, nah kebetulan cita-cita, mimpinya dan cintanya itu ada di satu orang wanita yang bernama Lisa yang diperkan Wulan Guritno. Yaa jadi Dibyo ini pasti bagaimana caranya akan mencoba mendapatkan cinta dan cita-citanya itu yang ada sama Lisa itu, sekalipun nyawa akan dikorbankan," ungkap Ferry Salim saat ditemui di peluncuran trailer dan poster film Perfect Dream di Plasa Senayan, Jakarta, Kamis (26/1).

Mengambil setting kehidupan kaum urban di Surabaya, nyatanya Ferry Salim cukup kesulitan untuk berbicara dengan logat Surabaya. Solusinya, Ferry mengatakan harus berguru ke beberapa orang yang memang mengetahui betul bagaimana cara bicara orang Surabaya.

"Kan harus jadi orang Suroboyo-an, jadi saya belajar dari crew-crew film, terus cari guru sendiri, temen-temen saya yang ngomong bahasa Jawanya medok-medok saya teleponin semua," tambahnya.

Bukan hanya bermasalah dengan bahasa, dalam film yang mengangkat kehidupan sosialita dan mafia tersebut, Ferry juga merasa kesulitan dengan adegan action. Tak ayal, ayah dari Brandon Salim itu juga harus mencari referensi dari beberapa film yang dia anggap cocok dengan karakter Dibyo yang ia mainkan.

Selain Ferry Salim dan Wulan Guritno yang didaulat menjadi pemeran utama, beberapa nama lain yang turut berperan dalam film Perfect Dream antara lain Baim Wong, Poppy Sovia, dan Olga Lidya. Hingga saat ini belum diketahui kapan film karya Hestu Saputra itu akan tayang di bioskop, namun trailer dan posternya sudah resmi dirilis untuk keperluan promosi.

What's On Fimela