Fimela.com, Jakarta Punya banyak fans dan lagu hits memang bukan jaminan seorang musisi bakal hidup bahagia selalu. Hal itulah yang dialami penyanyi kondang Madonna, yang baru-baru diblack-list oleh salah satu stasiun radio.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada 24 Januari 2017, HITS 105 mengumumkan bahwa pihaknya tidak akan memutar lagu-lagu Madonna hingga waktu yang tidak ditentukan. Pasalnya, mereka geram melihat perilaku Madonna saat berpidato di Women’s March.
Madonna bukan satu-satunya orang yang bicara di ajang tersebut. Namun sementara yang lain menyampaikan kata-ata berisi pesan cinta dan perdamaian, pelantun tembang Like a Virgin ini malah lebih banyak mengucapkan cacian dan umpatan yang bernada kebencian pada Amerika.
“Kami tak lagi memutar lagu Madonna bukan karena alasan politik, ini masalah patriotisme. Salah rasanya jika kami memutar lagu dan membayar royalti padanya, sementara dia menunjukkan aksi anti Amerika,” demikian cuplikan pengumuman HITS 105.
Tidak diketahui seberapa sering HITS 105 memutar lagu Madonna karena keberadaannya tidak dikontrol oleh Nielsen. Meski demikian stasiun radio tersebut juga mengajak radio lain untuk mengikuti jejaknya.
“Saya bukan orang yang kasar, saya tidak mempropagandakan kekerasan, dan menurut saya publik perlu mendengar dan memahami pidato saya secara menyeluruh ketimbang hanya mengambil satu frase yang kemudian disalahartikan,” ungkap Madonna menanggapi reaksi publik pada pidatonya.