Fimela.com, Jakarta Saat ini telah berkembang rokok elektrik atau vape yang dipercaya dapat digunakan sebagai langkah awal untuk berhenti merokok tembakau. Meski demikian, risiko juga mengintai bagi penggunanya.
Salah satunya adalah benda tersebut mudah meledak dan tidak sedikit yang sudah menjadi korban. Lalu apa yang mengakibatkan vape bisa meledak?
Tidak Mengetahui Cara Penggunaan dan Perawatan
Sebelum menggunakan, pengguna harus tahu cara merawat dan menggunakan vape. Apabila pemakaiannya tidak sesuai dengan pengaturan sebenarnya, menyebabkan benda teersebut rusak dan mudah meledak. Kebersihan vape juga perlu diperhatikan untuk mencegah ledakan
Ilegal
Barang yang dibeli dari toko yang belum memiliki lisensi dari Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia berpotensi menimbulkan ledakan karena barang yang dijualnya asal-usulnya kurang jelas.
Jenis Vape
Vape terdiri dari dua jenis. Yakni Mechanical Mod dan Electric Mod. Dan jenis Mechanical Mod kurang aman untuk pemula karena hanya terdiri dari baterai, coil, serta tank. Jenis itu juga tidak memiliki indikator jika vape yang digunakan lowbatt atau kepanasan karena terlalu lama di-charge. Karenanya dalam penggunaan vafe jenis itu dibutuhkan keterampilan khusus.
Settingan Vape yang terlalu ekstrem
Adanya indikasi pengguna vape untuk mendapatkan uap yang banyak juga bisa menyebabkan ledakan.
Baterai
Pemilihan baterai juga sangat penting. Terkadang orang sampai-sampai memodifikasi vapenya dengan menggunakan baterai laptop sehingga menyebabkan pembakaran coil menjadi over yang menakibatkan ledakan.
Terlalu lama men-charge
Sebaiknya jika baterai sudah penuh, segera lepas charger. Sebab, seperti benda elektronik yang lain kelamaan di charge baterai bisa meledak dan mudah habis saat digunakan.
Menggunakan vape saat sedang di-charge.
Meskipun bisa dilakuakan, menggunakan vape saat sedang di-charge adalah sebuah kesalahan. Jika hal ini dilakukan cukup lama, maka akan membuat baterai menjadi kurang stabil, panas dan bocor. Kemungkinan terjadinya l[edakan](2685021/ "") juga besar.