Dalam film perdananya, berjudul Jakarta Undercover: Refleksi Cinta, Pesta, dan Realita, Tiara Eve menjadi seorang model Ibu Kota yang memiliki sampingan sebagai PSK kelas atas. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Sebagai pendatang baru yang sedang merintis karier di dunia akting, peran itu menjadi beban tersendiri. Beruntung 10 tahun menjadi DJ, banyak yang bisa dijadikan referensi. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Iya awalnya takut banget, itu hampir aku tolak juga sih. Soalnya kan imej Female DJ udah berantakan banget yang seksi-seksi gitu, nah aku sempet nolak," ungkap Tiara Eve di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (18/1/2017). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Sebelum akhirnya memutuskan menerima tawaran berperan sebagai model yang nyambi menjadi PSK bernama Laura, ia terlebih dulu melihat respon keluarganya, khususnya sang ibu. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Awalnya mamah juga nggak setuju sih. Akhirnya my mom diajak dinner sama Santi (produser) untuk ngejelasin dan akhirnya setuju. Keluarga deg-degan sih," tambahnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Setelah membaca skenario Jakarta Undercover yang diangkat dari novel karya Moammar Emka itu, kekawatiran Tiara hilang. Lantaran peran PSK hanya bagian kecil. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Kebetulan aku juga punya temen yang kayak gini, kan aku di sini jadi high class prostitude, jadi sebenarnya dia model papan atas yang jual diri, itu kebetulan ada beberapa temen aku," terang Tiara Eve. (Nurwahyunan/Bintang.com)