Disamping itu, Dimas Back juga karena tertarik dengan ceritanya. Merasa bukan pribadi yang lucu, ia sempat menghindar saat pertama mendapat tawaran. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Saya merasa nggak lucu walau pun sehari-hari ngocol juga. Komedi itu skillnya tinggi banget, nggak ngmong saja bikin orang ketawa. Kita harus makesure orang ada di level komedi yang sama sama kita," kata Dimas, Selasa (17/1). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Film Security Ugal-Ugalan yang ditayangkan serentak mulai 19 Januari itu, Dimas Beck banyak belajar dari Indro Warkop. Hal yang sulit dalam film komedi adalah saat harus menahan tawa. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Yang paling susah main dengan komedian beneran itu tahan ketawa. Karena kita harus masuk ke karakter. Supaya nahan ketawa itu yang paling susah," aku Dimas Beck, di CGV Blitz Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (17/1/2017). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Keterlibatan Indro dalam film itu membuat keraguan Dimas akhirnya hilang. Apalagi belum tentu ia mendapat kesempatan bisa kembali bermain bareng komedian senior tersebut. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Jadi faktor Indro Warkop itu bagi kami, jadi magnet yang sangat kuat. Bloopersnya tuh yang kocak-kocak banget, kita ngakak mulu di lokasi. Mudah-mudahan sampai dengan baik ke penonton," ujar Dimas. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Selain Dimas Beck, film yang mengambarkan sebuah perusahaan sekurity yang dipimpin Indro itu dibintangi Alexa Key, Lolox, dan Acho. Akan diputar di bioskop pada 19 Januari 2017. (Nurwahyunan/Bintang.com)