Fimela.com, Jakarta Pukul 1.30 dini hari waktu setempat, Jumat (6/1), sebagian besar warga Ontario, Kanada tengah dibuai lelap. Namun, sebagaimana dimuat mashable.com, Timothy Joseph Elzinga terjaga karena jerit tangis bayinya. Selepas reda, ia kemudian menuju kamar mandi dan kaget dengan apa yang dilihat di luar jendela.
"Aku melihat tiang-tiang cahaya, rupanya seperti yang ada di film Star Trek of Close Encounters of the Third Kind," ucapnya kepada Masable, hampir seminggu setelah melihat dan mengabadikan momen langka tersebut.
Jalur cahaya vertikal tersebut terdiri dari warna merah, biru, oranye dan putih ketika sampai di tanah datar berselimut kristal salju. Pilar-pilar cahaya tersebut, sebagaimana diwartakan masahble.com, biasanya hanya bisa dijumpai di wilayah kutub.
Elzinga tinggal di pesisir utara Ontario, sekitar 3,5 jam perjalanan dari Toronto, dan ketika peristiwa tersebut berlangsung, ia mengatakan suhu di wilayah setempat adalah minus 18 derajat. "Aku berlari sambil mengenakan piyama saat itu," sambungnya.
Lelaki yang berprofesi sebagai fotografer semi profesional tersebut berhasil mengabadikan pilar cahaya misterius itu dan mengunggahnya ke channel Youtube pribadi. Berdasarkan pengakuan Elzinga, cahaya-cahaya tersebut muncul selama 45 menit dan hingga kini belum ada penjelasan ahli soal kemunculan fenomena langka tersebut.