Fimela.com, Jakarta Muhammad Fachroni atau yang akrab disapa Oon Project Pop meninggal dunia pada Jumat, 13 Januari 2017. Sayangnya, disaat-saat terakhir sahabatnya menghembuskan nafas terakhirnya, para personel Project Pop yang lain tidak dapat mendampingi Oon.
Menurut Yosi, Project Pop memang sedang ada pekerjaan untuk menghibur masyarakat di daerah Sumatera. Dan, saat mendengar sahabatnya sudah berpulang, Yosi dan personel lainnya baru saja tiba di Sumatera dan baru bisa keesokan harinya mengunjungi Bandung untuk memberikan penghormatan terakhir untuk Oon.
"Kita (Project Pop) lagi di Sumatera, kita baru mendarat pas tadi dapat kabar. Jadi baru bisa besok ke Bandung," ucap Yosi saat dihubungi awak media, Jumat (13/1/2017).
Mendengar kabar Oon meninggal dunia dan tidak dapat menghadiri upacara pemakamannya, tak ayal membuat para personel Project Pop merasa terpukul.
"Mendadak waktu kita mrndarat tadi dikabarin dari manajer kita. Terus, ya semuanya kaget lah. Ya kita cari konfirmasi dari istrinya juga kita udah ngobrol-ngobrol," tandasnya.
Rencananya, selepas manggung di daerah Tanjung Emin, para personel yang lain akan segera mengunjungi kediaman dan pusara terakhir Oon di Bandung, Jawa Barat.
"Nggak bisa hadir (ke pemakaman), soalnya kita juga acaranya bukan di kota besar. Kita lima jam dari kota besar. Acaranya di Tanjung Emin. Jadi kita besok setelah acara lansung jalan," tuturnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Oon Project Pop meninggal dunia pada Jumat, (13/1/2017) selepas subuh, sekitar pukul 5 pagi. Oon meningalkan seorang istri, Dessy Rosalianita, dan dua orang putra.