Fimela.com, Jakarta Dalam beberapa tahun terakhir waxing telah menjadi salah satu perawatan yang paling populer di salon dan spa. Entah itu bulu kaki, tangan, ketiak, atau di tempat yang lebih intim, banyak orang yang memilik waxing untuk menghilangkan rambut halus karena dinilai lebih tahan lama.
Tapi buat mereka yang belum pernah mencobanya (atau yang pernah melakukannya sekali dan mengalami pengalaman buruk), waxing mungkin terdengar sedikit menakutkan. Mungkin memang sakit, tapi setidaknya sebelum mencobanya kamu sudah terlebih dahulu tahu bahwa waxing itu sakit, sehingga kamu dapat bersiap saat menghadapinya.
BACA JUGA: Ketahui Cara Menipiskan Bibir Dengan Cepat dan Aman
Siapa yang harus Waxing?
Waxing adalah salah satu alternatif pilihan untuk kamu yang merasa tidak nyaman dengan rambut yang ada pada bagian-bagian tertentu. Baik pria atau wanita, usia berapapun bisa melakukan waxing. Hanya saja untuk mengurangi rasa sakit sebaiknya waxing dilakukan sejak usia muda.
Waxing vs Shaving
“Waxing lebih baik karena bisa menghilangkan rambut dari akar-akarnya,” jelas Jane A Padilha, salah seorang pendiri salon J. Sisters di New York City, sekaligus penulis Brazilian Sexy, seperti dikutip dari WomansDay.com. Di sisi lain, hasil dari waxing tidak hanya akan bertahan satu bulan, tetapi juga dapat lebih permanen, karena jika dilakukan secara rutin waxing dapat menipiskan rambut sehingga tumbuhnya pun akan lebih sedikit.
Persiapan Sebelum Waxing
Jika kamu khawatir dengan rasa sakit yang ditimbulkan, maka ada baiknya untuk meminum Advil, atau obat penghilang rasa sakit satu atau dua jam sebelum kamu waxing. Untuk waxing ketiak, sebaiknya kamu menggunakan deodorant tanpa antiperspirant karena proses waxing akan menjadi lebih mudah.
Seberapa Sering Melakukan Waxing?
Waxing bisa dilakukan satu bulan sekali, sebenarnya tergantung pada proses penumbuhan rambut. Jika rambut lebih cepat tumbuh, maka waxing juga dapat dilakukan kurang dari satu bulan sekali.
Apa yang Didapatkan dari Waxing?
Waxing bisa mengelupas kulit lama, sehingga kulit nantinya akan terasa lebih halus. Selain itu, waxing juga memperlambat pertumbuhan rambut atau bulu baru. Dan yang tentunya sangat kamu inginkan, waxing bisa menghentikan reproduksi bulu karena waxing mengangkat akar secara dalam dan memperpendek jangka pertumbuhan bulu baru.
Kenapa waxing itu sakit?
Karena rambut atau bulu ditarik secara paksa dari akarnya. Jika akar tidak ditarik keluar, maka rasa sakitnya mungkin akan jauh lebih sedikit, tapi hasil waxing jadi tidak maksimal. Rasa sakit hanya akan timbul saat kamu melakukan perawatan waxing, setelah itu rasa sakitnya akan hilang.
Itulah beberapa hal yang harus kamu ketahui tentang waxing. Mau coba? Meskipun sakit, tapi tentunya kamu akan mendapatkan kulit mulus tanpa terhalang oleh bulu rambut.