Fimela.com, Jakarta Kalau ada yang bertanya siapa orang bule yang sudah jatuh cinta dengan budaya Indonesia, maka jawabannya pastilah sangat banyak, namun bisa dibilang salah satu bule itu adalah Peter Smith. Guru gamelan di Inggris ini sudah belajar gamelan lebih dari 30 tahun yang lalu.
Dilansir dari BBC.com, Peter mengatakan bahwa ia pertama kali belajar gamelan di Universitas York. "Saya dulu main piano. Saat di Universitas York, ada profesor yang membeli gamelan dan membawanya ke universitas. Ada ukiran naga, kembang, daun. Seninya indah sekali. Saya langsung senang,” cerita Peter kepada wartawan BBC, Endang Nurdin.
Tahun 1993 Peter memutuskan untuk memperdalam instrumen musik asal Jawa tersebut dengan langsung belajar ke Solo. "Rencananya satu tahun (tinggal di Solo untuk belajar gamelan), tapi saya tinggal di Solo sampai tiga tahun. Sampai sekarang kangen banget...saya bolak balik (ke Solo) setahun bisa sampai dua kali," kata Peter.
Ya, tak hanya suka dengan musik gamelan, tapi Peter juga jatuh cinta dengan masyarakat Solo. Sehingga tidaklah heran kalau Peter tak hanya pintar bermain gamelan, tapi ia juga lancar berbahasa jawa. Dalam sebuah video yang diunggah oleh BBC terlihat Peter berbicara dengan menggunakan bahasa Jawa.
“Kulo ano guru gamelan sak dadoseipun. Sampun 20 taun kulo ngucal gamelan ten London kalih Oxford. Kulo nggeh mahasiswa penelitian antroplogi,” cerita Peter. Setiap pekan pada hari Kamis sore Peter mengajar gamelan, mulai kelas pemula sampai yang sudah lanjut, di Southbank Centre, pusat kebudayaan terbesar di Inggris.