Harga BBM Mahal? Kamu Masih Punya Alternatif

Asnida Riani diperbarui 07 Jan 2017, 10:10 WIB

Fimela.com, Jakarta Harga BBM mahal? Tenang, lantaran kamu masih punya sederet alternatif untuk menyiasatinya. Per tanggal 5 Januari 2017, sebagaimana diwartakan Liputan6.com, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax Series, Pertalite dan Dexlite naik Rp300 per liter.

Sedangkan BBM non-subsidi, yakni premium, solar dan minyak tanah ditegaskan tak mengalami kenaikan. Berdasarkan laporan Antara, pemerintah baru akan mengkaji harga BBM bersubsidi pada Maret 2017. Namun demikian, tak ada salahnya kamu mengantisipasi harga BBM yang kemungkinan akan terus mengalami kenaikan.

Alternatif yang pertama, yakni membiasakan jalan kaki. Tentunya jika jarak tujuan dengan tempatmu berada tak terlalu jauh. Berkaca saja pada sejumlah wilayah, di antaranya Singapura, Tokyo dan New York yang pedestriannya selalu tak kalah sibuk dari jalur kendaraan. Dengan begini, mungkin saja trotoar bisa jauh lebih diperhatikan secara merata.

Naik kendaraan umum. Mungkin tak selalu nyaman, namun naik kendaraan umum sebenarnya adalah 'seni hidup'. Kamu akan jumpai orang-orang dengan karakter berbeda setiap hari. Ditambah, transportasi umum, terutama di kota besar seperti Jakarta, tengah giat-giatnya dibenahi. Jadi, mengapa juga tak memanfaatkan sambil terus mengawasi perkembangannya?

Setidaknya, dua alternatif tersebut merupakan opsi paling waras ketika harga BBM mahal. Mungkin akan kagok di awal, terlebih jika kamu memang tak biasa menerapkan keduanya, namun ketika sudah terbiasa, semua akan jauh lebih mudah. Kamu punya saran lain nggak untuk menyiasati kenaikan BBM?