Fimela.com, Jakarta Setelah lima hari menjadi buronan, akhirnya polisi berhasi menangkap satu tersangka perampokan disertai dengan pembunuhan sadis di Pulomas, Ridwan Sitorus alias Marihot Sitorus alias Ius Pane.
Jajaran Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Timur, dan Polresta Depok berhasil menangkap Ius Pane di Pool Bus ALS (Antar Lintas Sumatera), Jalan Sisingamangaraja, Medan, Sumatera Utara, pada Minggu (1/1/2017) pagi. "Iya, benar ditangkap di Medan," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Sapta Maulana Marpaung, Jakarta, Minggu (1/1/2017), seperti dikutip dari Liputan6.com.
Seperti telah diberitakan sebelumnya, tak lama setelah terungkapnya pembunuhan sadis Pulomas, polisi berhasil menangkap tiga orang dari empat orang tersangka, yakni, Ramlan Butarbutar, Erwin Situmorang, dan Alfins Bernius Sinaga. Ramlan Butarbutar tewas setelah polisi menghadiahinya timah panas lantaran berusaha untuk kabur.
Perampokan yang disertai pembunuhan sadis Pulomas terungkap ketika 11 orang ditemukan disekap dalam sebuah kamar mandi 1,5 x 1,5 meter, selama 17 jam di rumah mewah yang terletak di Jalan Pulomas Utara, Nomor 7A, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa, 27 Desember lalu.
Enam orang yang disekap tewas, yakni pemilik rumah Dodi Triono serta dua putrid cantiknya, Diona Arika Andra Putrid an Dianita Gemma Dzalfayla. Kemudian teman Gemma, Amel, serta dua sopir pribadi yang bernama Yanto dan Tasrok. Lima orang korban perampokan Pulomas berhasil diselamatkan, yakni anak Dodi yang bernama Zanette Kalila Azaria, dan empat asisten rumah tangga, yaitu Emi, Fitriani, Santi, dan Windy.