Fimela.com, Jakarta Dalam operasi pemberantasan narkoba yang dilakukan oleh pihak berwajib, Kamis (29/12) malam, Gading Marten dan Gisel ikut terjaring dalam operasi tersebut. Namun, keduanya lolos karena tak kedapatan mengkonsumsi barang haram itu.
Menurut Mahesa Gibran, adik dari Gading Marten, mereka sebelumnya memang jalan-jalan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Namun, Gibran selanjutnya memutuskan pulang lebih awal pada tengah malam.
"Jadi, sebenarnya semalam kami memang jalan-jalan ke Kemang. Sebelumnya ketemu Gisel dulu, makan-makan, terus Gading ngajak ke salah satu kafe di Kemang. Abis karaoke juga," ujar Mahesa Gibran di kawasan Mahakam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (30/12).
Menurut Gibran, penggerebekan yang dilakukan oleh pihak berwajib dilakukan sekitar pukul 01.00 WIB dini hari. Ia pun langsung melakukan komunikasi dengan Gading Marten. Beruntung, sang kakak lolos ketika dilakukan tes urine.
"Kebetulan saya pulang duluan pukul 12-an. Kemudian pukul 01.00 penggerebekan. Saya langsung kabar-kabaran sama Gading, 'Gimana kabarnya? Baik-baik aja kan?' 'Kami udah aman, udah keluar," ucap Gibran.
Tak hanya Gading, beberapa teman yang ikut terjaring juga semuanya lolos. "Teman-teman juga udah keluar. Kan kami juga nggak pernah pakai apa-apa. Jadi polisi juga cuma tes urine, selesai.' Hasilnya juga clean, nggak ada apa-apa," tukas Gibran.
Gibran menegaskan bahwa Gading tak pernah mengkonsumsi narkoba. Makanya ia sangat kooperatif ketika dilakukan tes urine oleh pihak berwajib. Ia menampik ketika saat itu Gading disebut meluapkan emosi.
"Kurang tahu sih tapi setahu saya kalau Gading orangnya nggak pernah kayak gitu ya dia orangnya pasif, mengikuti aja. Apalagi dia nggak pernah pakai apa-apa. Pas dihubungi dia juga bilang, 'Nggak, ini gue udah keluar sama Gisel. Santai aja.' Dan dia jawabnya nggak pakai emosi," tandas Mahesa Gibran.