Fimela.com, Jakarta Tak butuh waktu lama bagi polisi untuk meringkus pelaku di balik pembunuhan sadis di Pulomas yang terungkap pada Selasa (2712). Sore ini, Rabu, (28/12), dikutip dari Antara News, Aparat Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya menembak dua tersangka pelaku pembunuhan enam orang, berinisial RB dan ES.
Ditangkap di Bekasi, baku tembak sempat terjadi saat penyergapan para tersangka pembunuhan sadis di Pulomas tersebut. Sebab, kedua pelau berusaha melawan dan melarikan diri. "Petugas menembak namun pelaku masih hidup," kata Argo Yuwono, selaku Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Rabu (28/12), dikutip dari Antara News.
Akibat tembakan polisi, kini, para tersangka masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramatjati Jakarta Timur. Hingga saat ini, petugas masih menyelidiki aksi penyekapan yang berujung pada tewasnya enam orang tersebut.
Untuk mencari tersangka lainnya, Argo Yuwono mengungkapkan bahwa polisi menggunakan data sidik jari dan analisis rekaman kamera pengawas.
Sekadar info, pelaku menyekap Dodi Triono (59), yang tak lain pemilik rumah, beserta tiga anak, satu teman putrinya, dua sopir, dan tiga pembantu, pada Senin sore (26/12). Mereka ditemukan pada Selasa pagi (27/12), dengan keadaan enam orang tewas, dan 5 orang selamat.