Fimela.com, Jakarta Kesedihan bukan hanya milik seseorang yang menghadapi kehilangan, tapi juga orang-orang yang melihat betapa sedihnya orang yang dicintai menghadapi kehilangan. Kehilangan bisa tentang banyak hal, kepergian orangtua, binatang peliharaan, pekerjaan, kesempatan, dan berbagai macam lainnya. Apapun bentuknya, kehilangan itu menyedihkan.
Bagaimana bila kamu ada di posisi yang membuatmu harus menyaksikan seseorang yang kamu cintai, bersedih menghadapi perasaan kehilangan? Kamu mungkin bisa mengungkapkan rasa belasungkawa, tapi bagaimana ungkapan itu bisa membantu dia melewati masa sedihnya? Tentu kamu ingin melakukan lebih dari itu, menjadi seseorang yang tak hanya ikut bersedih, tapi juga mendampinginya melewati kesedihan.
Tempatkan dirimu pada posisinya, pahami kesedihannya. Kehilangan seseorang yang dicintai itu tak pernah mudah, cobalah untuk dengarkan tangisnya dan pahami apa yang sedang ia rasakan. Jangan mengintervensi, apalagi menyepelekan kesedihan itu.
Ingat bahwa kamu tak bisa memperbaiki apapun. Kehilangan akan tetap kehilangan, kesedihan akan tetap ada. Takkan ada yang bisa mengubah situasinya menjadi lebih baik. Mengertilah bahwa kamu hanya perlu menanggung semua itu sampai rasa sakitnya tak lagi ada.
Tanyakan apa dia butuh kamu untuk mendengarkannya atau tidak. Jika dia bilang tidak, kamu tak perlu memaksanya apalagi tersinggug. Jika dia ingin bercerita, jadilah pendengar yang baik.
Kesedihan akan kehilangan itu mungkin membuat fokusnya terhadap hal-hal lain membias. Di situ mungkin kamu harus bertindak lebih untuk mengisi perannya yang kosong selama dia berkabung. Genggam tangannya, temukan momen yang tepat untuk memberi tahunya bahwa kamu mencintainya. Tindakan-tindakan sederhana itu akan memberikan banyak perubahan bagi pasanganmu.
***