Fimela.com, Jakarta Sekian lama beredar dan meraih banyak view, video klip Drunk in Love Beyonce kini tersandung masalah. Seorang desainer mengajukan gugatan hukum lantaran Beyonce menampilkan logo Roc A Fella tanpa izin.
Sebagaimana dilansir dari AceShowbiz, gugatan hukum itu dilayangkan oleh desainer bernama Dwayne Walker. Dia tak lain adalah orang yang menciptakan logo record label tersebut.
Label Roc A Fella sendiri didirikan oleh suami Beyonce, Jay Z beserta rekan-rekannya, Damon Dash and Kareem "Biggs" Burke. Jay Z sendiri juga ambil bagian dalam lagu yang dirilis pada tahun 2013 tersebut, baik sebagai penyanyi maupun model video klip.
Dalam gugatannya, Dwayne Walker mengungkapkan bahwa hak cipta logi tersebut adalah miliknya. Karenanya, walau yang mengenakan logo itu adalah Jay Z, Beyonce juga tidak seharusnya menampilkannya dalam video klip.
Logo itu sendiri memang hanya beberapa detik muncul di dalam video klip tersebut, yaitu pada saat Beyonce memegang kalung berlogo Roc milik Jay Z. Meski demikian, Jay Z tidak disebutkan dalam gugatan yang dilayangkan.
Video klip Drunk in Love sendiri memang hanya melibatkan Jay Z dan Beyonce sebagai model video klip. Single ini memang menggambarkan kemesraan pasangan suami istri sebagai dua insan yang sedang dimabuk cinta.