Lahir di Belanda, Pemain Timnas Ini Bela Indonesia Karena Makanan

Fimela.com, Jakarta Para penggemar sepakbola tentu sudah tahu kalau tim nasional (timnas) Indonesia akhirnya berhasil melaju ke semifinal Piala AFF 2016 setelah mengalahkan Singapura dengan skor 2-1. Dalam pertandingan yang berlangsung beberapa hari lalu di Filipina itu, dua gol timnas dicetak oleh Andik Vermansyah dan Stefano Lilipaly.

Nama Andik tentunya sudah banyak dikenal para penggemar sepakbola. Beda dengan Stefano yang berdarah Belanda dan belum terlalu akrab dengan publik sepakbola tanah air. Wajahnya pun seperti orang Eropa. Pengagum Zinedine Zidane dan Andres Iniesta ini memang lahir di negara ibunya, Belanda, tepatnya di Arnhem pada 10 Januari 1990.

Sedangkan ayahnya orang Indonesia asli, tepatnya Maluku, yaitu Ron Lilipaly. Seperti dilansir dari Good News From Indonesia, Stefano Lilipaly adalah pemain sepak bola naturalisasi Indonesia, dari Wara Negara Belanda menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Sejak umur 7 tahun itu sudah bermain di sejumlah kllub amatir Belanda.

Pria yang akrab disapa Fano ini bahkan pernah memperkuat timnas yunior Belanda U-15 dan U-18. Sedangkan klub Indonesia yang pernah diperkuatnya adalah Persija Jakarta. Saat ini Fano bermain di klub Belanda, Telstar. Lalu kenapa akhirnya ia lebih memilih membela timnas Indonesia? 

“Saya sudah memperkuat tim nasional Belanda U-15 hingga U-18, tapi kalau harus memilih, saya ingin membela tim nasional Indonesia” terang Lilipaly. Ketertarikan Lilipaly kepada Indonesia salah satunya karena Ibunya yang sering memasak makanan khas Indonesia. Lilipaly pun menyukai semua masakan yang dibuat oleh ibunya, terutama nasi goreng. Tak hanya soal makanan, Fano juga menyukai wanita Indonesia.

Ia pun menikah dengan gadis asal Manado, Carolina Rowena Lumanauw, yang ternyata juga berdarah Belanda. Sang istri sering menjadi penterjemah bagi Fano yang bahasa Indonesia nya belum begitu lancar. Pada Agustus 2013, penyuka musik R&B terutama Snoop Dogg ini mengawali debut resmi untuk timnas Indonesia melawan Fillipina. Di tahun ini, ia kembali dipanggil memperkuat timnas Indonesia oleh pelatih Alfred Riedl.

Setelah mencetak gol kemenangan atas Singapura, tentunya masyarakat Indonesia berharap Stefano Lilipaly cs bisa membawa timnas menjadi juara di kejuaraan sepakbola antar negara Asia Tenggara tersebut. Kalau itu terwujud, rasanya kita nanti harus berterimakasih pada ibunda Stefano Lilipaly yang masakannya sudah membuat sang anak memilih membela timnas Indonesia.