Fimela.com, Jakarta Seiring berjalannya waktu, mungkin cinta akan kehilangan letupannya sehingga tak lagi terlihat seperti kembang api yang menari-nari. Meski begitu. cinta tetap bisa dijaga kehangatannya.
Selama pasangan yang menjalaninya tidak menyerah pada hilangnya 'letupan' pada hubungan mereka, cinta itu masih bisa dirasakan. Melansir dari huffingtonpost.com, berikut adalah cara-cara menjaga kehangatan cinta kepada pasangan yang telah lama bersama.
1. Sadari dahulu bahwa cinta memang anugerah, tapi dia tidak tumbuh jika tidak dirawat dengan baik. Jadi, kesadaran untuk menjaga itu perlu dilakukan, dan tentunya dengan konsistensi. Sebab pudarnya cinta juga tidak terjadi dalam semalam!
2. Kalau kamu dan pasanganmu terus menerus tidak bahagia, bisa jadi karena kalian terjebak dalam pola yang salah di mana salah satu pihak berperan lebih besar dibandingkan yang lainnya. Hal itu tentu tidak bisa dibiarkan, atau 'jarak' yang tercipta akan melebar dan membuat hubungan kalian semakin dingin. Berusahalah untuk berbicara dan mendengarkan sama seringnya.
3. Tanyakan pada dirimu: apa yang membuatmu jatuh cinta padanya dulu? Kamu mungkin bisa mengulangi masa-masa di mana kamu merasa jatuh cinta padanya, dan kembali menemukan cinta itu sekarang ini.
4. Temukan satu hal yang bisa membuat kalian berdua sama-sama terlibat di dalamnya. Memang tak ada salahnya tumbuh dan memiliki minat sendiri-sendiri, yang jadi masalah adalah ketika minat itu membuat kalian sibuk sendiri sampai membuat pasangan merasa terabaikan. Itulah sebabnya memiliki satu hal yang bisa membuat kalian terlibat bersama itu akan sangat membantu menjaga kehangatan hubungan kalian.
5. Lakukan sesuatu yang manis untuk pasanganmu. Cinta adalah sekumpulan hal-hal kecil, tanamkan itu pada pikiranmu. Bahkan satu sikap sederhana akan menjadi investasi jangka panjang untuk pasanganmu dan hubunganmu.
Ketika kamu menyadari hubunganmu tidak lagi bahagia, mungkin akan sangat sulit untuk tidak meletakkan kesalahan pada pasanganmu, tapi cobalah untuk tidak. Jangan menyalahkan pasanganmu karena dia tidak bisa membaca apa yang ada dipikiranmu. Bertanggung jawab lah untuk mengutarakan apa yang kamu ingin dan kamu butuh secara langsung. Itu juga berpengaruh terhadap pola komunikasi yang terjalin, lho!
***