Fimela.com, Jakarta Tiap daerah di Indonesia punya makanan khas tersendiri. Termasuk di Pemalang yang salah satu kuliner andalannya adalah Nasi Grombyang. Kuliner ini sejenis nasi campur yang merupakan makanan khas dari masyarakat Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
Seperti dilansir dari laman Xplor, nama makanan ini berasal dari bentuk penyajiannya, yaitu antara isi dan kuah lebih banyak kuahnya sehingga kelihatan bergoyang-goyang. Dalam bahasa jawa, grombyang-grombyang, artinya "bergoyang-goyang".
Kelezatan nasi ini bisa jadi pada penggunaan daging kerbau. Ramuan nasi grombyang terdiri dari nasi, irisan daging kerbau dan kuah, disajikan dalam mangkuk kecil dan dilengkapi dengan sate kerbau.
Ciri khas lainnya adalah pada tempat jualannya yang berupa kuali besar, tempat nasi ditutupi dengan kain merah, dengan penerangan remang-remang lampu templok. Pembeli bisa menikmati hidangan dengan duduk di kursi kecil pendek (dingklik). Konon kabarnya, makanan ini sudah ada sejak tahun 1960-an.
Waktu itu penjual nasi grombyang menjual dagangannya secara tidak menetap, tapi berkeliling kampung. Penjual nasi grombyang yang terkenal diantaranya adalah H. Warso di Jl. R.E. Martadinata di dekat alun-alun, serta H. Waridin di Sirandu dekat bekas terminal lama Pemalang.