Fimela.com, Jakarta Pohon trembesi termasuk jenis tanaman hutan yang mulai langka. Di hutan, tanaman ini menjadi pelindung satwa, penjaga kesuburan tanah dan penyimpan air yang utama. Pohon yang punya nama ilmiah Samanea saman ini sebenarnya mudah tumbuh di mana saja dan punya banyak manfaat.
Seperti dilansir dari puncakbukit.net, pencanangan gerakan ‘one man one tree’ oleh pemerintah beberapa waktu lalu, jadi momen yang pas untuk kembali menyelamatkan populasi trembesi. Salah satu pihak yang sangat peduli lingkungan terutama dengan menanam pohon trembesi adalah Djarum Foundation lewat program Djarum Trees for Life.
Mereka sudah menanam 6.152 pohon trembesi dengan 147 kilometer jarak yang dilampaui melalui program Penghijauan 296 kilometer Lingkar Pulau Madura, Jawa Timur, sejak awal 2016 sampai November ini. Seperti dilansir dari antaranews, yang terbaru, mereka baru saja menanam bibit pohon trembesi di kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur pada 23 November kemarin.
Program ini juga didukung dan diikuti oleh band Wali. "Kami pertama kali datang ke sini, tadi juga sempat menanam pohon Trembesi di pinggir jalan. Penghijauan itu memang sangat diperlukan ya, itu juga upaya untuk melestarikan lingkungan," ucap Faank, vokalis Wali.
Band yang beranggotakan Faank (vokal), Apoy (gitar), Tomi (drum), dan Ovie (keyboardist) ini juga menghibur warga Sumenep lewat lagu-lagu hits mereka seperti Cari Jodoh, Dik dan lainnya.
Seremoni penanaman bibit pohon Trembesi di area GOR Ahmad Yani, Sumenep, ini juga dihadiri oleh Bupati Sumenep Drs. KH. A. Buysro Karim M.Si dan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep KH. A. Panji Taufiq serta seluruh camat wilayah Sumenep.