Fimela.com, Jakarta Cukup lama menghilang dari dunia akting, Dian Nitami akhirnya kembali mengambil peran untuk memainkan sebuah lakon. Bukan di sinetron atau film layar lebar, yang terbaru Dian akan turut terlibat dalam pementasan wayang orang Pandawa Bajang yang digagas untuk sebuah kegiatan amal.
Selain bertujuan untuk membantu anak-anak yang terjangkit virus HIV/AIDS jelang hari AIDS sedunia, alasan lain istri dari aktor Anjasmara itu mau terlibat lantaran ia memang suka dengan ceritanya yang mengangkat budaya asli Indonesia.
"Saya suka sama kisah wayang, jadi ceritanya tidak asing. Selain dari kisahnya, filosofinya juga membuat saya bangga jadi bangsa Indonesia," ucap Dian Nitami saat ditemui di Museum Nasional, Jakarta Pusat, Selasa (15/11/2016).
Lebih lanjut, dikatakan wanita 45 itu, terlibat di pementasan wayang orang merupakan pengalaman barunya dalam berakting. Dalam lakonnya ini, Dian Nitami juga dituntut untuk menari khas Jawa serta berdialog dengan bahasa Jawa yang dikatakannya menjadi tantangan tersendiri.
"Kalo akting di film saya bisa, kalo nari kan belum bisa. Ini butuh skill, saya mau liat skill saya sampai mana di usia saya seperti ini dan ternyata susah banget. Ini tidak mudah dan banyak filosofi yang terkandung di dalamnya," tutr Dian Nitami.
Sudah beberapa kali menggelar latihan sebelum pentas pada 24 November 2016 mendatang, Dian Nitami mengakui jika menjadi salah satu tokoh di pementasan Pandawa Bajang juga membantu dirinya untuk belajar. Terlebih, budaya Jawa yang kental yang diangkat dalam pementasan tersebut membuat Dian belajar banyak hal.
"Saya itu ibu yang harus mencontohkan buat anak-anak saya. Saya senang mencoba banyak hal dan sangat banyak pelajaran yang saya dapat. Budaya juga, dari sopan santun dan lain-lain. Mudah-mudahan keikutsertaan aku bisa bermanfaat bagi masyarakat banyak," tutur Dian Nitami.