Penyanyi 90an: Eksistensi Paramitha Rusady di Jagat Musik

Nizar Zulmi diperbarui 15 Nov 2016, 21:49 WIB

Fimela.com, Jakarta Dunia seni peran mungin sudah begitu melekat dengan Paramitha Rusady. Namun layaknya BCL atau Prilly Latuconsina, wanita kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan ini nyaman dengan hidup di 'dua dunia'.

Dunia tarik suara dan seni peran berjalan beriringan bagi Paramitha Rusady. Ia telah membintangi puluhan judul film, opera dan sinetron. Di bidang musik, ia memulai karier menyanyi pada 1986, sudah 4 album studio dan 3 album soundtrack yang telah dibukukannya.

Jatuh Hati (1988), Tanpa Dirimu (1991) Tiada Lagi Asmara (1994), Sakral Cinta (2000) menjadi bukti eksistensi ibu dua anak ini di kancah musik nasional. Ketertarikannya pada opera sedikit besar membawa Paramitha untuk mencintai kedua hal tersebut.

Hingga kini pun Paramitha Rusady masih menjalani hobinya menyanyi dan akting. Mari kita lihat sisi lain Paramitha dari kacamata musik.

 

Paramitha Rusady - Janjiku

Inikah jalanku
ternoda dan malu
terlanjur kuserahkan diri
utuh padamu
tak pernah kuduga
dendam mu membara
apa daya ku t'lah berjanji
setia sampai mati

terlanjur kuberjanji
akan setia selalu
janjiku kepadamu
tak usang dimakan waktu

benih cinta kita
yang menghapus duka
cinta kau balas dengan tuba
mengapa oh mengapa

terlanjur kuberjanji
akan setia selalu
janjiku kepadamu
sampai setia bersama
aku percaya
Tuhan dengar janjiku