Kapan Kamu Harus Berhenti Dekat Sama Mantan? Ini Jawabannya!

fitriandiani diperbarui 15 Nov 2016, 12:49 WIB

Fimela.com, Jakarta Menjalin pertemanan dengan mantan setelah putus, bagi beberapa orang merupakan hal biasa. Setelah sekian lama bersama, tak mungkin bisa menghilangkan dia dari keseharian begitu saja. Kadang pertemuan itu terjadi, cerita-cerita dari aktivitas sehari-hari pun masih ada sesekali.

Semua itu mungkin masih bisa diterima selagi keduanya masih sama-sama sendiri. Lagipula, peluang untuk membangun kembali hubungan yang kandas selalu terbuka. Tapi, pastikan motivasi kalian untuk masih berdekatan itu apa. Sekadar menjaga hubungan baik yang sebelumnya pernah ada, atau karena cinta di antara kalian itu masih tersimpan? Penting juga bagi kamu, untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk berhenti dan menjauhi.

1. Ketika salah satu dari kalian sudah menjalin hubungan dengan orang baru. Jangan sekalipun pakai alasan 'menjaga hubungan baik sama dia' untuk tetap berkomunikasi dengan mantan. Yang harus dijaga itu perasaan dan kisah kasihmu di masa kini, bukan hubungan baik sama masa lalu.

2. Ketika kamu dan dia kembali dekat seperti pacaran tapi tak pernah ada kata balikan. Tak perlu memberi pembenaran dengan "mungkin kami sudah menjalin hubungan selayaknya orang dewasa lainnya, tak perlu ada pernyataan, yang penting tindakan". Tanpa kata jadian, hubungan kalian takkan terjaga komitmen.

3. Ketika bersamanya membuatmu terkurung dari kehidupan di luar sana. Biarlah mantanmu jadi sepenggal kisah yang kamu tinggalkan di masa lalu. Tak perlu dibawa-bawa ke kehidupanmu di masa kini, apalagi membuatmu tak bisa menjamah kehidupan selain bersamanya. Kalau begitu kondisinya, jelas sudah kamu memang sebaiknya tak bersama dia.

Menjalin hubungan dengan mantan memang tak ada salahnya. Tapi pastikan dulu, hubungan seperti apa yang kamu dan dia jalani? Semua ada aturan dan konsekuensinya, lho! Jangan sampai salah langkah dan menjerumuskanmu ke dalam kesalahan yang sama untuk kedua kali, ya!