Fimela.com, Jakarta Pernikahan Sandra Dewi dan Harvey Moeis yang berlangsung di Tokyo Disneyland Jepang mendapatkan perhatian dari ribuan pengunjung. Hal tersebut diungkapkan Ary Bakri, salah satu undangan yang hadir dalam pernikahan layaknya negeri dongeng tersebut.
Menurut Ary, pernikahan Sandra Dewi dan Harvey Moeis dijaga ketat oleh pihak Tokyo Disneyland Jepang. Bahkan untuk masuk ke istana Cinderella, diperlukan pengenal khusus yang sudah terdaftar oleh pihak panitia.
"Nggak boleh sembarangan masuk, dan orang-orang yang bisa masuk harus terdaftar," ujar Ary kepada Bintang.com melalui sambungan telepon, Senin (14/11/2016).
Bahkan, menurut Ary, untuk masuk ke dalam istana Cinderella, rombongan pengantin tidak bisa melihat pintu masuknya. Pihak Tokyo Disneyland Jepang, berusaha untuk tetap menjaga kerahasiaan isi bangunan di dalam wahana internasional tersebut.
"Dari datang, kita semua kumpul di Disney Hotel bersama mempelai. Naik bus ke istana Cinderella. Itu busnya semua tertutup nggak boleh sembarangan orang bisa masuk. Jalannya pun nggak boleh dilihat. Kita lewat lorong khusus masuk ke dalam istana," ujar Ary menceritakan proses berlangsungnya karnaval.
Ary membenarkan, jika karnaval yang berlangsung di area Tokyo Disneyland Jepang itu mendapatkan banyak perhatian dari pengunjung.
"Jadi pas keluar itu ada podium, dari situ kelihatan sudah ada ribuan orang yang menyaksikan," cerita Ary lebih lanjut.
Setelah melakukan karnaval, rombongan pengantin kemudian kembali masuk ke dalam istana Cinderella untuk melakukan jamuan makan.
Seperti yang ramai diberitakan, Sandra Dewi akhirnya bisa mewujudkan impian kecilnya, menikah dengan tema negeri dongeng. Sandra sangat bersyukur, Harvey Moeis, sang suami bisa mewujudkannya.