Fimela.com, Jakarta Cewek mana yang wajahnya nggak ikut tersipu-sipu melihat adegan romantis dalam film? Di saat yang bersamaan, dalam hati juga pasti ada sedikit keinginan terbesit untuk diperlakukan seperti itu oleh pasangan. Ya, kan?
Pasangan yang romantis memang memberikan warna tersendiri dalam hubungan. Keromantisannya seakan menjadi bumbu yang mujarab untuk mempertahankan rasa sayang. Nikmati saja, sampai kamu sadar bahwa romantis aja nggak cukup, girls. Pada akhirnya, kamu butuh cowok yang memiliki cukup keberanian untuk memasangkan cincin di jari manis. Lengkap dengan ijab qabul di hadapan penghulu.
Kenapa?
Karena cepat atau lambat, cinta butuh bukti yang lebih dari sekadar kata-kata. Kamu dan pasanganmu bisa saja sering-sering bilang "aku cinta kamu", tapi kalau tanda-tanda langkah menuju ke arah pernikahan tak muncul juga, lalu apa bedanya kamu dan dia sekarang dengan kamu dengan mantan mantanmu yang dulu pernah jadi tujuan kalimat "aku cinta kamu" yang kamu lontarkan? Apa bedanya dia dengan mantan-mantannya sebelum kamh yang dulu juga menikmati keromantisannya?
Betul, pernikahan memang harus dipersiapkan dengan matang dan ga bisa sembarangan, tapi sambil menunggu siap, setidaknya tanda-tanda itu sudah bisa terlihat. Ingat, percuma romantis kalau dia nggak berani mengajakmu untuk saling melingkarkan cincin di jari manis.