Fimela.com, Jakarta Setelah melakukan pembatalan sepihak terkait konser yang akan dihelat di Peninsula Island, Nusa Dua Bali pada Sabtu, 12 November 2016, pihak manajemen Julio Iglesias menawarkan penundaan konser antara tanggal 15-17 Desember 2016.
Namun, pihak promotor dengan berbagai pertimbangan akhirnya menolak tawaran tersebut. Beberapa pertimbangan tersebut di antaranya adalah biaya yang dimungkinkan bakal membludak karena adanya penundaan.
"Biaya sudah cukup besar yang kami keluarkan. Jika kami undur akan ada biaya lain yang harus kami siapkan. Sehingga kami pikir kalaupun mundur, susah," kata Iko Wisprantoko dari Transevent di Gedung Bank Mega, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (7/11).
Promotor juga telah menyampaikan kepada pihak manajemen Julio Iglesias tak bisa melakukan penundaan karena tak mungkin melakukan persiapan yang dimulai dari nol dalam waktu sebulan saja.
"Hal tersebut tidak mungkin dilakukan. Karena persiapan yang harus kami mulai dari awal lagi dengan kurun waktu 1 bulan. Promotor meminta maaf kepada calon penonton dan partner," tuturnya.
Padahal secara persiapan, pihak promotor telah melakukan segala sesuatu sesuai dengan riders yang dibawa oleh Julio Iglesias. Mereka bahkan mengaku telah siap 100 persen untuk menggelar konser.
Segala sesuatu telah diperhitungkan baik persiapan logistik dan technical production serta hospitality juga telah dipersiapkan secara matang sesuai riders dan permintaan Julio Iglesias, semua vendors dan hotel telah 100 persen siap menyambut event ini.
"Banyak riders sudah kami siapkan. Hotel-hotel di Bali dan krunya. Itu sudah kami siapkan 100 persen. Tapi apa daya terjadi suatu hal," tukas Iko.