Tanggapi Demo Ahok, 'Jeritan' Jerinx SID Viral di Dunia Maya

Nizar Zulmi diperbarui 04 Nov 2016, 18:07 WIB

Fimela.com, Jakarta Demo besar-besaran terhadap Ahok di beberapa ruas Jakarta menyita perhatian banyak orang, tak terkecuali para musisi. Salah satu yang menyuarakan pendapatnya adalah Jerinx, drummer band punk rock Superman Is Dead.

Menanggapi gerakan massal yang mereka sebut 'Aksi Damai' ini, Jerinx menggarisbawahi tema "Apa yang Saya Lakukan Jika Agama Saya Dihina?". Ia berbagi unek-unek yang ia sebarkan melalui akun Facebooknya hari ini (4/11).

Jerinx menyayangkan terjadinya aksi yang mengatasnamakan agama, sementara kasusnya masih sedang dalam pengawasan pihak berwajib. Rangkaian aksi tragedi di Bali sudah cukup membawa luka untuknya dan masyarakat Bali. 

Masih dalam tulisannya, Jerinx berharap masyarakat bisa berpikir jernih dan mengendalikan emosi. Hal terburuk yang akan terjadi adalah perang, pertumpahan darah dan air mata yang makin membuat negara terpuruk.

Berikut pendapat Jerinx selengkapnya tentang Demo Ahok di Jakarta.

 

 

Apa yang akan saya lakukan jika agama saya dihina? Saya akan diam. Kenapa? Karena saya percaya Tuhan maha kuasa.

Ingat ya, Bali dibom dua kali oleh orang-orang yang mengatasnamakan sebuah agama, menganggap Bali sebuah tempat yang 'kotor dan layak dilenyapkan'. Tapi apa yang terjadi setelah bom-bom tersebut? Enggak ada yang namanya demo atau aksi menolak agama tertentu di Bali. Yang terjadi malah saling bantu untuk memulihkan Bali.

Sekarang bayangkan, jika saya dan orang-orang Bali lainnya berpola pikir "wah, agama itu memusuhi agama/budaya saya, dan agama saya mengajarkan saya untuk membalas dendam dan membunuh orang-orang tersebut" bisa kamu bayangkan apa yang akan terjadi?

Ya. Perang. Perang. Dan perang. Darah. Air mata. Kehancuran. Lalu? Masuklah asing dengan propaganda 'mendamaikan' konflik dan mengambil alih semua SDA yang dimiliki bangsa ini. Kasus seperti itu sudah banyak terjadi di belahan bumi lain.

Dan cara yang paling gampang untuk mencegah semua itu adalah: berhentilah menjadi pembela agama. Simpan agamamu untuk dirimu sendiri. Untuk apa percaya Tuhan itu Maha Kuasa jika kamu masih menyangsikan kekuatannya?