Fimela.com, Jakarta Ikatan Dokter Gigi Anak Indonesia (IDGAI) mengimbau para orang tua lebih memperhatikan kesehatan gigi dan mulut anaknya walaupun masih berupa gigi sulung.
"Walaupun gigi sulung anak kelak terganti dengan gigi tetap, orang tua sebaiknya tetap memperhatikan kesehatannya. Jangan ke dokter gigi ketika gigi sakit saja, karena anak-anak cenderung tidak mau giginya disentuh kalau sakit," kata Ketua IDGAI Pusat Udijanto Tedjosasongko dalam jumpa pers mengenai kesehatan gigi dan mulut bersama PT 3M Indonesia di Jakarta, Selasa.
Kepala Jurusan Kedokteran Gigi Anak, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga Surabaya tersebut berpesan bahwa masalah rongga mulut anak-anak dapat mengganggu proses belajar dan perkembangan tubuhnya.
Masalah rongga mulut pada anak membuatnya sulit mengunyah sehingga tidak bisa mengonsumsi nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang. "Mencegah lebih baik daripada mengobati, pendekatannya yaitu dengan datang untuk konsultasi ke dokter gigi anak," ujar Udijanto.
Pemerintah Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, meluncurkan angkutan gratis untuk pelajar dan masyarakat miskin, dengan tahapan uji coba dijadwalkan dua bulan hingga akhir 2016.
Seperti yang dikutip dari Antaranews, angkutan gratis untuk pelajar itu diluncurkan oleh Bupati Kebumen Muhammad Yahya Fuad di Kebumen, Rabu, ditandai dengan pemukulan gong, penyerahan secara simbolik karcis kepada perwakilan pelajar dan warga miskin, serta penempelan stiker bertuliskan "Melayani angkutan gratis" pada armada angkutan.
Bupati Yahya menjelaskan Program Pelayanan Angkutan Gratis bagi Pelajar Miskin dan Warga Miskin itu diharapkan bisa mengurangi angka kemiskinan karena mereka tidak perlu mengeluarkan biaya transportasi untuk ke sekolah. Lengkapnya bisa baca di sini.
Ibu Negara Iriana Joko Widodo membagi-bagikan jilbab dan buku tulis kepada para ibu rumah tangga dan perempuan Desa Tanjung Sari, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu.
Bagi-bagi jilbab itu dilakukan usai mengunjungi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Miftahul Jannah di Dusun VII Desa Tanjung Sari, Kecamatan Batangkuis.
Seperti yang dikutip dari Antaranews, pembagian jilbab ini tidak terjadwal dan spontan dilakukan Ibu Negara sehingga menyebabkan pasukan pengamanan presiden dan personel TNI/Polri terkaget-kaget.
Ketika bus yang membawa Iriana dan Mufidah Jusuf Kalla, serta sejumlah isteri menteri Kabinet Kerja meninggalkan PAUD Miftahul Jannah, di persimpangan jalan berkumpul ratusan warga mayoritas perempuan dan anak-anak.