Fimela.com, Jakarta Seoul telah menjadi ibu kota dari Negara Korea selama lebih dari 600 tahun sejak kedudukan Dinasti Joseon (1392-1910).
Berdasarkan data MasterCard Global Destination Cities Index pada 2015, kota Seoul telah menjadi pusat tujuan wisatawan dimana 80,3 persennya adalah wisatawan mancanegara.
Jumlah pengunjung dari mancanegara terus meningkat semenjak Piala Dunia Korea-Jepang pada tahun 2002, dan pada tahun 2015, Seoul menjadi peringkat sembilan untuk destinasi kota yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan asing. Untuk tahu lebih lanjutnya, bisa baca di sini.
Seperti yang dikutip dari Antaranews, Legoland Malaysia Resort Johor Bahru meluncurkan obyek wisata terbaru berteknologi empat dimensi (4D), Lego Ninjago The Ride, yang pertama di Asia, dengan investasi 40 juta ringgit Malaysia (RM) atau sekitar Rp120 miliar.
"Permainan baru ini memungkinkan para pengunjung untuk menggunakan tangan mereka untuk melemparkan petir virtual, memindahkan gelombang listrik, lonjakan kiriman es dan memancarkan bola api dengan akurasi yang luar biasa," ujar Young Pil Kim, General Manager Legoland, perusahaan yang mengembangkan Lego Ninjago The Ride, dalam siaran persnya di Kuala Lumpur, Sabtu.
Bekas terminal bus di Kota Sukabumi, Jawa Barat akan dijadikan hutan kota setelah terminal bus Tipe A KH Ahmad Sanusi beroperasi mulai 28 Oktober 2016.
"Memang banyak masyarakat yang menanyakan ke kami terminal lama akan dijadikan apa. Rencananya kami akan berkoordinasi dan membahas dahulu untuk menentukan arah ke depannya. Tapi, rencananya akan dijadikan hutan kota," kata Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz kepada wartawan di Sukabumi, Minggu.
Seperti yang dikutip Antaranews, menurutnya, dijadikannya hutan kota ini mengacu pada Peraturan Daerah Kota Sukabumi tentang rencana tata ruang wilayah (RTRW), karena daerah ini masih kekurangan ruang terbuka hijau (RTH).
Sehingga dengan dijadikannya terminal lama menjadi hutan kota dapat dimanfaatkan oleh warga sebagai tempat bersantai, rekreasi maupun istirahat pada saat ada waktu luang.