Mytha Lestari: Jadi Penyanyi Jangan Terlalu Idealis

Riswinanti diperbarui 28 Okt 2016, 23:07 WIB

Fimela.com, Jakarta Tidak bisa dipungkiri bahwa musik telah menjadi ladang penghidupan bagi sebagian orang. Meski demikian, ada beberapa orang yang masih berusaha mempertahankan idealisme tanpa memperhatikan tuntutan pasar. Terkait hal ini, Mytha Lestari memberikan pendapatnya.

Wanita yang sukses lewat single Aku Cuma Punya Hati ini mengakui bahwa idealisme sangat penting dimiliki oleh musisi. Namun dia tak menyangkal bahwa dirinya juga berusaha fleksibel mengikuti keinginan fans.

"Seorang penyanyi memang harus fleksible, ga bisa idealis banget. Idealis sih gapapa, tapi risikonya ga semua orang bisa suka sama Lu. Kalau gue memang sebisa mungkin ikutin kemauan pasar," ungkapnya saat berkunjung ke Bintang.com beberapa waktu lalu.

Mytha pun menyadari bahwa musik adalah sesuatu yang dinamis dan akan mengalami berbagai perubahan dari masa ke masa. Jika kita tak bisa mengikuti perkembangan, maka cepat atau lambat nama kita akan tergusur dari dunia tersebut.

Walau menyadari adanya perubahan yang mungkin terjadi di masa depan, namun Mytha juga enggan membuat rencana tentang masa depan. Dia lebih memilih memikirkan masa yang sekarang, karena pada dasarnya masa depan dimulai dari saat ini.

"Kalau aku setting alarm ke depan menurut aku terlalu terlalu naif. Masa sekarang aja capek banget mikirinnya, gimana dengan masa depan. Ngapain mikirin sesuatu yang belum terjadi. Masa depan adalah kreasi yang Lu cipatain di masa sekarang. Better you work, masa depan bakal ngikut," lanjut Mytha Lestari.

What's On Fimela