Tidak ada yang berkesan bagi Faank pertemuan pertama. Tapi Sari Rahmani melihat bahwa lelaki yang kini menjadi suaminya itu ada yang istimewa. Beberapa kali ia melakukan curi pandang. (dok. Pribadi)
Ketertarikan Sari pada Faank diungkapkan pada teman kuliahnya, Uce Yolanda. "Saya suka dengan Kak Faank," kata Sari. "Benar Sari suka dengan Kak Faank?" tanya Uce penuh selidik. "Kebetulan sekali saya kenal dengan dia," lanjut Uce. (dok. Pribadi)
Sebagai penyanyi, Sari juga makin tertarik dengan penampilan Faank yang selalu membawa gitar. Karena sama kecintaannya pada musik, keduanya makin nyambung. (dok. Pribadi)
Hubungan keduanya makin dekat. Namun Faank tidak bisa bebas main ke rumah Sari, lantaran keluarganya sangat Islami, dan tidak mengenal istilah pacaran. Keduanya banyak memanfaatkan di kampus. (dok. Pribadi)
"Kalau kangen, kami menuliskannya di buku tulis. Buku itu kemudian diserahkan ke Kak Faank. Begitu pun sebaliknya. Kami saling membaca curhat masing-masing. Selama berhubungan empat tahun, sudah menghabiskan enam buku tulis," kata Sari. (dok. Pribadi)
Faank sempat mendapat pertentangan keluarga Sari. lantaran, saat itu personel Wali band itu berambut gondrong dan anak band. Sari yang berusaha terus meyakinkan orang tuanya. Restu di dapat setelah Faank di tes, azan dan jadi Imam salat. (dok. Pribadi)
"Dia akhirnya mampu melewati tes itu. Setelah mendengarkan suara Kak Faank orang tua saja setuju. Sejak itu hubungan kami terus berjalan dan mendapat restu dari orang tua," ucap Sari Rahmani istri Faank Wali. (dok. Pribadi)