Cerita Mengenaskan Saori Ishii saat Dianiaya

Rivan Yuristiawan diperbarui 27 Okt 2016, 09:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Tindak penganiayaan tragis yang dialami Saori Ishii (25 tahun) yang dilakukan oleh kekasihnya berinisial JFJ mendadak viral menjadi perbincangan di dunia maya. Hal tersebut terjadi lantaran foto yang menggambarkan kondisi mengenaskan mantan model warga negara Jepang beredar luas dan mendapat simpati dari netizen.

Dengan kondisi wajah yang masih penuh dengan lebam, ibu satu anak tersebut menjelaskan kronologis beberapa saat sebelum terjadinyaa penganiayaan pada Jumat (21/10/2016).

Dikatakan Saori, sebelum JFJ melakukan tindak kekerasan, dirinya memang sudah merasa tidak nyaman dengan tabias kasar yang kerap ditunjukkan pelaku saat dalam pengaruh alkohol. Berniat mengakhiri hubungannya dengan JFJ, Saori malah mendapatkan beberapa pukulan di wajah yang membuatnya bersimbah darah.

"Kejadiannya pada pukul 11 malam hari kamis (20/10) itu dia minta izin utk pergi ke kafe di daerah kemang, dari situ saya mengizinkan untuk pergi. Disitu ada perkataan dari saya 'kalo memang kamu mau minum, silahkan'. Kejadian pemukulan ini udah terjadi dua kali. Sebelumnya sekitar 3 minggu sebelum hari H, kejadian pemukulan pertama itu terjadi karena dia keadaan mabuk berat," ucap Saori Ishii di kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan, Rabu (26/10/2016) malam.

"Jam 1-3 (Jumat dini hari) dia hilang kabar, jam 2 saya putuskan hubungan. Tiba-tiba 3 dia balas chat dengan kata-kata kasar karena tidak terima. Terus jam setengah 4 itu dia minta saya untuk bawa barang-barangnya dia (yang ada di apartemen) ke bawah," tambahnya.

Lebih lanjut, Saori yang mengaku tidak bisa meninggalkan sang anak sendirian di kamar untuk memenuhi keinginan sang kekasih lantas meminta pelaku untuk mengambil sendiri barangnya. Alasannya, dikatakan Saori karena pelaku juga memegang kartu akses untuk bisa masuk ke dalam apartemennya di Kalibata City.

"Saya tidak bisa meninggalkan anak saya, jadi saya bilang 'kamu punya akses, bisa naik ke atas, ambil barang-barang lalu kembalikan kunci' (apartemen)," paparnya.

Mendengar pernyataan demikian dari Saori, sang kekasih pun memutuskan untuk naik ke apartemennya. Namun, bukan untuk mengambil barang miliknya, JFJ malah memutuskan untuk memasak di dapur.

Saori yang saat itu berada di kamar bersama anaknya pun memutuskan keluar lantaran merasa terganggu suara gaduh di dapur. Melihat kondisi dapur yang berantakan, Saori pun lantas naik pitam dan cekcok yang berujung penganiayaan pun akhirnya terjadi.

"Saya denger suara gaduh, saya keluar lihat piring berantakan. Saya bilang 'gue nih bukan pembantu lu' terus dia jawab dengan kata-kata kasar. Karena saya udah nggak tahan jadi saya tampar duluan, abis itu dia membalas tampar saya sampe saya mental. Saya berdiri lagi, ditarik terus ditonjok," jelasnya.

Mendapat beberapa pukulan diwajah dari pria yang berbadan besar lantas membuat Saori Ishii sempat hilang kesadaran beberapa saat. Dan, saat tersadar akhirnya Saori meminta pertolongan pihak keamanan apartemen yang akhirnya membawanya ke rumah sakit Tria Dipa, Pasar Minggu.

What's On Fimela