Fimela.com, Jakarta Pelaku penusukan polisi di Tangerang, Banten, ternyata kerap melakukan komunikasi kepada kelompok ISIS. Dilansir dari Antara News, Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Tangerang mengatakan sang pelaku yang berinisial SA masuk ke dalam aliran Daulah Islamiyah jaringan Ciamis, Jawa Barat. Dia direkrut FA. Namun kini FA telah meninggal dunia.
FA ini ternyata bagian dari Jamaah Islamiyah (JI). Dia diketahui kerap menjenguk Abu Bakar Baasyir. JI sempat pecah untuk mendukung ISIS dan Al-Qaeda. Saat itulah, DA masuk ke dalam kelompok ISIS dan merekrut SA pada tahun lalu.
SA lantas dibaiat di Pondok Pesantren, Ciamis. Sejak saat itu, dia kerap berkomunikasi dengan kelompok ISIS melalui website atau chat.
"Jadi, SA ini sering online dengan website kelompok ISIS. Sehingga, terbawa dengan konsep ISIS dalam melakukan tindakannya," ujar Tito kepada media yang sama.