Fimela.com, Jakarta Kalau biasanya di waktu kencan para calon pasangan mewajibkan diri untuk berdandan rapi, kencan ala sebuah perusahaan 'pencari jodoh' di Jepang ini berbeda. Para peserta speed dating--program yang mereka usung--diwajibkan untuk memakai masker di pertemuan pertama mereka. Masker tersebut adalah masker yang banyak digunakan orang-orang Jepang kala harus keluar rumah dalam kondisi sedang flu, atau ketika para wanita merasa malu keluar rumah tanpa makeup.
Speed dating adalah bagian dari program perusahaan bernama Def Anniversary dalam membantu kliennya menemukan 'the right one'. Sesuai dengan namanya, kencan ini berlangsung sangat singkat, yakni hanya 3 menit. Karena itulah perusahaan ingin kliennya fokus pada pengenalan personaliti agar dapat menentukan seberapa besar kecocokan di antara keduanya.
Head of Def Anniversary, Kei Matsumura mengatakan, "Untuk mencapai pernikahan, penting untuk memberikan kesempatan mengenal kepribadian pasangan sejak tahap awal hubungan dibanding hanya melihat penampilannya. Itu sebabnya kami memilih masker sebagai peralatan esensial dalam perjodohan ini."
Salah satu peserta mengaku, menggunakan masker saat event berlangsung sangat membantunya untuk jadi lebih percaya diri.
Chikaru Tsukahara, pekerja berusia 28 tahun yang turut serta dalam speed dating memberikan pendapatnya, "umumnya tampilan wajah memengaruhi kesan pertama kita, tapi di sini, personaliti yang paling penting. Aku menyukainya".
Rupanya selain unik, ide menggunakan masker saat speed dating juga memberikan dampak yang positif dalam membantu para lajang itu dalam pencarian jodohnya, ya!