Fimela.com, Jakarta Telah lama sejak Afrika dikenal sebagai salah satu destinasi top dunia ketika berbicara 'keajaiban' alam. Dengan bentangan savana dan bebatan hutan nan lebat, Benua Hitam punya reputasi sebagai rumah bagi sejumlah satwa liar yang kesehariannya bisa ditelisik.
Konsep go nature secara menyeluruh masih jadi satu 'senjata' daratan yang terletak di barat Asia ini untuk menggoda turis. Meski beberapa wilayah adalah daerah konflik tak berkesudahan, sisanya merupakan tempat menarik untuk dijelajah dan diselami budaya juga keunikannya.
Di antara beberapa opsi, Tanzania bisa jadi satu solusi terbaik. Berada di timur Afrika, negara tetangga Kenya ini menawarkan petualangan dan pengalaman perjalanan tak terlupakan bagi mereka yang berani singgah.
Dari puncak tertinggi, bentangan savana dengan kejutan tak berkesudahan, serta budaya unik masyarakat lokal, semua bisa dijumpai di salah satu sudut elok Afrika ini. Dikutip dari edition.cnn.com, berikut sejumlah alasan untuk kunjungi Tanzania.
Mendaki Kilimanjaro, puncak tertinggi di Afrika.
Mengenal lebih dekat suku Maasai.
Berjalan di 'taman firdaus' Arfika.
Turut serta dalam riuh rendah upacara adat suku tradisonal.
Larut dalam ramai Pasar Ikan Kivukoni setiap pagi.
Terlena 'surga' rempah-rempah di Zanzibar.
Berjalan melewati pemandian umum khas Persia, kedai kopi dan hingar-bingar pasar di 'Kota Batu' Zanzibar.
Memasuki 'kerajaan' laut.
'Tersesat' di perpaduan cantik Afrika dan Persia.
Melintasi kawasan konservatif paling luas di Afrika.