Pecinta Satwa Geram, Anjing Dilipat dalam Karung untuk Dibantai

Dadan Eka Permana diperbarui 14 Okt 2016, 19:40 WIB

Fimela.com, Jakarta Penulis yang juga penyelamat satwa terlantar Alberthine Endah, geram dengan kelakuan seseorang yang membawa beberapa anjing dengan motor. Cara pengendara motor tersebut yang menjadi masalah. Kaki anjing dilipat paksa, kemudian dimasukan ke karung dan diikat.

Peristiwa yang diabadikan lewat sebuah foto itu, diunggah Alberthine Endah di media sosial facebook miliknya. “Ini anjing diikat seperti ini...perhatikan yang warna cokelat muda, sudah pasti patah empat kakinya. Mereka nahan sakit seperti ini sampai tiba waktunya dibantai dengan cara yang sulit dibayangkan bisa dilakukan manusia baik baik,” tulis Alberthiene Endah.

Melihat hal itu, banyak netizen yang ikut geram.”Entah yang jual...yang bantai...yang makan itu manusia jenis apa??” tulis pemilik akun Angelica Shirley Pangestu.. “Itu plat nomor minta dilacak banget ya,” tulis akun “Astika Luna Marina.

“Pandangan seperti ini biasa kita lihat d solo, salatiga dan jogya,” tulis Abdul Khalik Adam's.

 

Dilihat dari plat nomor kendaraan, peristiwa itu terjadi di Kota Solo. Di Kota tersebut memang bukan pemandangan yang aneh jika anjing disiksa dan dibunuh untuk dikonsumsi. Kuliner khas Solo banyak yang berbahan dasar daging anjing seperti sate jamu, sate guguk, wedhus balap, rica-rica jamu, sengsu dan lain sebagainya.