Fimela.com, Jakarta Di setiap langkah kaki Mario Teguh, raut muka sang istri, Linna Teguh selalu ada. Mereka layaknya dua sejoli yang terus menampakkan kemesraan meskipun usia tak lagi muda. Namun, dalam memberikan keterangan kepada wartawan kali ini, Mario Teguh tak menggandeng Linna.
Dalam konferensi pers terkait ajakan dirinya kepada Ario Kiswinar, anaknya untuk melakukan tes DNA, Mario Teguh hanya terlihat bersama kuasa hukumnya yaitu Elza Syarief dan Vidi Galenso Syarief. Tak bisa dipungkiri memang, sang istri terkesan emosional dalam menanggapi kasus ini.
Karenanya Mario pun memilih untuk menggelar jumpa pers tanpa didampingi oleh istrinya, yang juga terlibat dalam permasalahan ini. "Istri kan wanita lebih emosional saat menghadapi. Sedangkan saya ini pelancong yang sudah melihat semua musim," kata Mario Teguh di kantor Elza Syarief, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (10/10).
Elza Syarief menambahkan bahwa kasus antara Mario Teguh dengan anaknya, dan Linna Teguh dengan akun media sosial yang dilaporkannya adalah dua hal yang berbeda. Namun, yang pasti ada banyak kerugian yang ditanggung oleh keluarga Mario Teguh.
"Kerugian yang dialami Ibu Linna dan anaknya, terpisah. Karena kerugian kesedihan tak bisa dinilai. Pelaporan terhadap akun itu terpisah dengan Pak Mario Teguh," tutur Elza Syarief.
Mario sendiri tak mau menyebut kerugian nominal selama kasus dengan Kiswinar ini bergulir. Namun, ada jenis kerugian yang menurutnya lebih besar daripada hitungan materi. Baginya, semenjak adanya kasus ini maka ketenangan dan kedamaiannya terusik. "Kedamaian hati, kebimbangan, kekecewaan tak bisa dibayar oleh apapun. Karena yang tak bisa dibayar adalah ketenangan dan kedamaian," tandas Mario Teguh.