Posting Kebahagiaan Keluarga, Mario Teguh Dikritik Netizen

Teddy Kurniawan diperbarui 09 Okt 2016, 16:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Kasus Mario Teguh masih menjadi perhatian netizen. Hal tersebut lantaran belum ada kejelasan penyelesaian antaran Mario Teguh dan Ario Kiswinar. Padahal, konflik tersebut kini telah melebar hingga akhirnya dua belah pihak saling melayangkan somasi.

Mario Teguh juga tidak bergeming dan tetap dalam pendiriannya, bahwa Kiswinar bukanlah anak kandungnya. Setidaknya dari sikap diam Mario Teguh selama ini menunjukkan keyakinannya tersebut. Sementara itu Ario Kiswinar masih harus 'berjibaku' mendapatkan pengakuan Mario Teguh sebagai ayah kandungnya.

Mario Teguh kerap mengungkapkan isi hatinya melalui akun intagram @marioteguh. Salah satu yang belum lama diposting adalah tentang kebahagiaan keluarga kecilnya, bersama Linna Teguh dan dua anaknya, Audrey dan Marco.

"Keluarga adalah kelompok paling kecil, tapi dunia yang paling besar. Sebagian orang yang seperti sedang menunggu keluarganya sendiri rusak, membenci saya karena saya pernah gagal menikah, seperti sudah pasti tidak akan ada prahara yang akan membuyarkan keluarganya," tulis Mario Teguh.

Mario Teguh juga menuliskan tentang kegagalan menikah yang pernah dilaluinya.

"Gagal menikah itu sesuatu yang tidak disukai oleh Tuhan, tapi tetap menjadi hak kita untuk memilih dan memulai lagi dari awal yang lebih baik. Pernikahan saya yang dulu berlangsung selama 9 tahun. Dua tahun kemudian saya menikahi wanita yang mengindahkan hidup saya selama hampir 22 tahun terakhir," tulis Mario Teguh lebih lanjut.

Dalam postingan tersebut, Mario Teguh juga menuliskan pembelaannya terhadap istrinya, Linna Teguh yang disebut banyak netizen sebagai perempuan yang telah merebut kebahagiaan Ariyani, mantan istri Mario Teguh.

"Kalau Ibu Linna itu bukan orang baik, mengapa saya menjadi pribadi yang lebih baik - alhamdulillah - dan lebih luas rentang pelayanannya kepada sesama, dan bagaimana mungkin saya bisa membangun kesejahteraan yang baik bagi Ibu Linna dan anak-anak?Kalau Ibu Linna itu wanita matre yang royal, mengapa dia bisa mengelola harta keluarga dalam keamanahan yang indah sampai hari ini? Kalau Ibu Linna itu shopper yang tidak ngurus keluarga, bagaimana mungkin Audrey dan Marco bisa sehat, cerdas, dengan well-fed countenance, dan berhasil dalam passion mereka masing-masing?," tulis Mario Teguh.

"Dan orang-orang yang mengatakan Ibu Linna itu pesolek? ... eee ... Ibu Linna sudah cantik sejak bayi dan semakin cantik setiap hari sampai hari ini - tanpa berhias. Enak aja. Dan kalau Ibu Linna seburuk yang diftnahkan itu, mengapa wanita kecil ini menjadi anggota keluarga Mario Teguh yang lebih dihormati daripada saya sendiri?," tulis Mario Teguh lebih lanjut.

Pantauan Bintang.com, postingan tersebut, sampai berita ini diturunkan sudah mencapai 19.000 likes, dengan beragam komentar. Seperti biasanya, hampir semua komentar menyetujui dan memuji postingan Mario Teguh.

Menariknya, ada satu akun bernama @tvrner memberikan kritik terhadap Mario Teguh.

"It's all about life choices and living with the consequences - including when the past haunts you back. Whether we embrace the past or whether we choose to be in denial with the past. Some of us consider you as not authentic because of the denial," tulis akun @tvrner.

Akun tersebut mengingatkan Mario Teguh, bahwa hidup memang pilihan apakah ingin berdamai dengan masa lalu atau menyangkalnya. Sebab, sebagian masyarakat menganggap apa yang disampaikan Mario Teguh tidak menggambarkan sosok seorang Mario Teguh yang sebenarnya.

Mario Teguh langsung membalas komentar akun @tvrner.

"That's because you have not been fully informed. Just wait," tulis Mario Teguh untuk meminta akun @tvrner mencari informasi selengkapnya.

"Yes Pak, There will be a press release on Monday. You are the first to be notified openly here. Stay blessed!," tulis Mario Teguh lagi.