Fimela.com, Jakarta Bisakah seorang dokter gigi asal Indonesia berhasil menggelar fashion show hasil karyanya di Paris? Kenapa tidak? Hal itu mampu dilakukan oleh Anggia, dokter gigi yang juga berprofesi sebagai desainer. Anggia, seorang adalah designer modest wear specialist embroidery yang merupakan desainer pertama di Paris yang akan mengeluarkan koleksi lengkap hijab hasil desainnya.
Tak tanggung-tanggung, di awal debut karirnya di dunia fashion, Anggia berkesempatan melakukan photoshoot dan kolaborasi dengan fotografer international asal New York Karine Loopes. Ia juga berkolaborasi dengan model kembar terkenal asal Jerman, Karolina Euler dan Kinga Euler, serta model hijab asal Indonesia, Mega Melianty.
Photoshoot yang dilakukan di Eiffel Tower, jardin des Tuileries, Saint Michel Notre Dame pada 30 September lalu sangat menyita perhatian publik dan wisatawan di kota Paris. Selain karyanya yang menampilkan warna merah dan biru, bordir tasik bunga dan kupu-kupu dengan warna cerah serta taburan swarovsky, membuat desain karya Anggia terlihat unik dan beda.
Wisatawan Paris sangat mengapresiasi karya Anggia. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya para pengunjung yang meminta berfoto bersama saat kegiatan photoshoot berlangsung. Anggia yang memulai fashion line-nya dari tahun 2011 dan berbasis di Bandung telah menyuguhkan 20 tampilan karya.
Sebelum ke Paris, anggota Indonesian Fashion Chamber ini sudah terlebih dahulu pergi ke Turki pada ajang Istambul Modest Fashion Week di Haydarpasa untuk menampilkan koleksinya. Kunjungannya di Paris tidak sekedar melakukan photoshoot, karena pada 2 Oktober kemarin ia juga akan menampilkan mahakarya desainnya di Fashion Glam Couture, Paris.
Anggia menampilkan koleksi Pallette yang penuh dengan nuansa merah dan biru, dan terinspirasi dari salah satu bunga favoritnya ditambah manik-manik yang sangat elegan dimasukkan ke dalam kerah dalam banyak bentuk.
Fashion Glam Couture menjadi ajang yang membuat para desainer muda antusias untuk dapat diterima dan menunjukkan koleksinya kepada khalayak Eropa dan menampilkan fleksibilitas dari sebuah potongan busana. Salut untuk kiprah Anggia, dokter gigi yang mendunia melalui dunia fashion.